Tapi, Li Wenwen punya riwayat cedera yang bisa saja membelenggunya ketika pertandingan nanti sore.
Pada September 2023, Li Wenwen mengalami cedera siku saat mencoba kesempatan kedua angkatan snatch di kejuaraan Dunia, dan dia terpaksa harus mengundurkan diri dari turnamen tersebut.
Dampak lainnya, Li Wenwen juga tidak bisa mengikuti Asian Games di Hangzhou.
Meskipun begitu, menurut pelatih Nurul Akmal, Muhammad Eusli, anak asuhnya tidak akan menciut dan akan berusaha semaksimal mungkin untuk meraih medali Olimpiade Paris 2024.
Nurul telah bersiap selama menjalani pemusatan latihan di Jakarta dan dua pekan sebelum Olimpiade di Montpeiller, Prancis. Dan kini dia siap untuk memberikan yang terbaik.
"Nurul sudah siap untuk berikan penampilan terbaiknya," ucap Rusli, dikutip dari BolaSport dari Antara.
"Intinya Nurul akan bertandingan dengan skuat tenaga dan berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan yang terbaik bagi bangsa Indonesia," tambahnya.
Jika berhasil mempersembahkan medali emas untuk Indonesia, ini akan menjadi pencapaian terbaik Tanah Air dalam keikutsertaan pesta olahraga dunia itu.
Indonesia mengumpulkan 3 medali emas dari cabang olahraga selain badminton. Dua medali sebelumnya dipersembahkan oleh Veddriq Leonardo dari sport climbing, dan Rizki Juniansyah dari cabor angkat besi kategori +73kg putra.
Serta satu medali perunggu yang didapatkan oleh tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung.
Profil Nurul Akmal
Nama: Nurul Akmal
Tempat Lahir: Aceh Utara, Indonesia
Tanggal Lahir: 12 Februari 1993
Usia: 31 tahun