TRIBUNNEWS.COM - Tercatat ada 17 rekor baru tercipta di ajang Olimpiade Paris 2024 yang telah ditutup pada Senin (12/8/2024) dinihari tadi.
Salah satu rekor yang pecah di Olimpiade Paris 2024 menyeret nama lifter muda andalan Indonesia, Rizki Juniansyah.
Rizki Juniansyah selaku aktor utama penyumbang medali emas kedua Indonesia memecahkan rekor di cabor angkat besi.
Momen pecahnya rekor yang diukir lifter berusia 21 tahun itu terjadi di final kelas 73 kg, Jumat (9/8/2024) lalu.
Rizki Juniansyah yang berasal dari Banten setidaknya mampu melakukan angkatan dengan total beban 354 kg.
Baca juga: Impian Malaysia Ambyar, Sejarah Tanpa Medali Emas Kembali Hantui Negeri Jiran di Olimpiade
Rinciannya pada angkatan snatch, Rizki Juniansyah sukses mengangkat beban 155 kg pada percobaan kedua.
Lalu pada angkatan clean and jerk, Rizki Juniansyah mampu mengangkat beban sebesar 195 kg di Olimpiade pertamanya.
Beban 195 kg yang berhasil diangkat Rizki Juniansyah itulah yang akhirnya menjadi rekor tersendiri di kelasnya pada ajang Olimpiade.
Selain Rizki Juniansyah, ada pula beberapa rekor lain yang pecah di cabor yang berbeda.
Seperti rekor luar biasa yang diukir Lim Se-hyeon (Korea Selatan) di cabor panahan kelas individu putri.
Lim Si-hyeon mampu mencatatkan rekor berupa skor fantastis dalam panahan yakni 694 poin dari maksimum 700 poin.
Atlet lompat galah asal Swedia yang bernama Armand Duplantis juga sukses mengukir rekor bersejarah di Olimpiade.
Armand Duplantis kini berhasil mencatatkan namanya sebagai atlet lompat galah dengan lompatan tertinggi.
Dengan galahnya, Armand Duplantis sukses terbang melewati mistar setinggi 6,25 meter di Olimpiade Paris 2024.