TRIBUNNEWS.COM - Kabar terbaru tentang An Se-young (Korea) sebagai peraih emas Olimpiade Paris 2024 justru memutuskan mundur dari Japan Open 2024.
Japan Open 2024 yang merupakan turnamen level super 750 yang dijadwalkan berlangsung pada 20-25 Agustus 2024 akan dihelat tanpa adanya An Se-young.
Seiring dengan konflik An Se-young dengan Federasi Badminton Korea (BKA) kian memanas, tampaknya wajar jika si Bocah Ajaib absen tanding.
Terlebih jika dilansir bwfsoftware, keputusan mundurnya An Se-young dari Japan Open 2024 tepat kemarin hari Senin (12/8/2024).
Di mana hari itu pemerintah Korea lewat Kemenpora-nya memulai investigasi kepada BKA dan An Se-young.
Sebab jika melihat daftar wakil Korea di Japan Open 2024 nanti justru hanya An Se-young yang mundur dari turnamen.
Kompatriotnya di tunggal putri yaitu Kim Ga-eun masih ajek terdaftar di turnamen tersebut dan jadi satu-satunya wakil di sektor tersebut dari Korea.
Sisanya, andalan di ganda putri, putra, hingga campuran masing-masing masih ada dalam daftar pemain.
Seperti adanya Kang Minhyuk/Seo Seungjae di ganda putra. Ganda putri ada Baek Hana/Lee Sohee dan Kim Soyeong/Kong Heeyong.
Kemudian nomor ganda campuran ada Seo Seungjae/Chae Yujung dan Kim Wonho/Jeong Naeun.
Babak Baru Konflik An Se-young vs BKA
Gegeran An Se-young dan Federasi Badminton Korea (BKA) terus berlanjut hingga pemerintah Korea lewat Kemenpora turun tangan.
Isu terbaru dari efek konflik antara An Se-young dengan Federasi Badminton Korea terkait dengan keinginan sang atlet untuk memakai sponsor pribadi.
Usulan yang diungkap An Se-young tersebut bertujuan untuk kenyamanan sang atlet khususnya ketika bertanding di event BWF World Tour.
Baca juga: Keinginan An Se-young Pakai Sponsor Pribadi Ditolak Federasi, Pemerintah Turun Tangan
BKA justru dengan tegas beserta penjelasannya tidak mengizinkan atlet penghuni Pelatnas untuk menggunakan sponsor pribadi.