Pertarungan kian menarik, di mana Espargaro tampil gemilang dan dan mencatatkan waktu tercepatnya 1 menit 28.635 detik.
Miller gantian mengambil alih posisi erdepan, mengalahkan Acosta, disusul oleh Espargaro.
KTM tampaknya dinaungi banyak keberuntungan lantaran memiliki sesi kualifikasi yang kuat di Q1, setelah Augusto Fernandez naik ke posisi keempat.
Oliviera kian membaik performanya dengan mencatatkan waktu yang sama dengan Espargaro pada putaran kali ini.
Pedro Acosta berhasil mencatatkan lap, namun hanya cukup untuk menyegel posisi keempat, lalu Miller dan Espargaro melaju ke Q2.
Quartararo harus puas menempati posisi kelima, disusul Augusto Fernandez di urutan keenam.
Pada Q2 dimulai, Francesco Bagnaia memimpin barisan diikuti Jack Miller, Marc Marquez, Franco Morbidelli dan Brad Binder.
Marquez mencoba menyalip Miller di tikungan sembilan pada lap terakhir, dan mengancam posisi Bagnai di pos terdepan.
Bagnaia mengawali babak kualifikasi dengan catatan waktu 1 menit 28.605 detik.
Marquez hampir saja menyamainya, namun Bagnaia tetap saja dianggap yang tercepat.
Catatan Bagnaia bahkan semakin baik pada putaran keduanya dengan waktu 1 menit 28.142 detik.
Namun, posisi Bagnaia belum sepenuhnya aman karena keberadaan Jorge Martin di belakangnya.
Saat Martin dan Bagnai melaju kencang untuk memecahkan rekor putaran, Pol Espargaro malah jatuh di tikungan ketiga.
Kualifikasi akhirnya selesai diana Jorge Martin secara tak terduga mampu menjadi yang terdepan.