TRIBUNNEWS.COMĀ - Kabar terbaru kasus An Se-young yang bersitegang dengan federasi badminton Korea (BKA), si bocah ajaib menolak bekerja sama dengan komite investigasi, Selasa (20/8/2024).
Memutuskan untuk mundur dari Japan Open dan Korea Open bulan Agustus 2024 ini, An Se-young diprediksi ingin segera menuntaskan konflik antara dirinya dengan BKA.
Hal mengejutkan terjadi ternyata An Se-young menolak bekerja sama dengan komite investigasi dari BKA yang membentuk tim sendiri di saat penyelidikan dari Kemenpora tengah berlangsung.
Perlu diketahui, bahwa Kemenpora Korea telah mengambil langkah untuk melakukan penyeledikan kepada federasi badminton Korea dan An Se-young sejak tanggal 12 Agustus lalu.
Namun ternyata si bocah ajaib justru lebih memilih jalannya sendiri dan menolak bekerja sama dengan investigasi yang dilakukan oleh komite pencari fakta federasi badminton Korea.
"Pada tanggal 20 Agustus dilaporkan bahwa An Se-young, peraih medali emas di nomor tunggal putri bulutangkis di Olimpiade Paris 2024 telah menolak untuk bekerja sama dengan investigasi yang dilakukan oleh komite pencari fakta federasi badminton Korea (BKA)," bunyi laporan KBC yang dilansirĀ Naver Sports.
"Federasi Badminton Korea (BKA) menyatakan bahwa beberapa tanggal telah diusulkan, namun pihak An Se-young menolaknya."
"Dilaporkan bahwa pihak An Se-young memutuskan untuk tidak bekerja sama dalam investigasi tersebut."
"(An Se-young) menilai bahwa investigasi asosiasi (BKA) tidak ada artinya mengingat investigasi pencarian fakta yang saat ini sedang dilakukan oleh Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata (Kemenpora)."
Dijelaskan bahwa pada tanggal 16 Agustus lalu telah diadakan pertemuan pertama komite tersebut dan mengungkapkan satu pernyataan.
"Menurut Anggaran Dasar Badminton Korea, dalam kasus-kasus di mana pembentukan dan pengoperasian berbagai komite diperlukan, mereka harus melalui musyawarah dan resolusi oleh dewan direksi."
"Ini merupakan masalah bahwa presiden asosiasi (BKA) membentuk dewan direksi dengan otoritasnya sendiri, mengabaikan proses ini."
Baca juga: Pernyataan Terbaru An Se-young di Tengah Konfliknya dengan Federasi Badminton Korea Selatan
Laporan tersebut dijelaskan bahwa BKA tengah menerapkan aturan pengecualian untuk menyelesaikan kasusnya dengan An Se-young.
Namun Kemenpora Korea langsung melayangkan kritik kepada BKA karena dinilai federasi tidak bisa mengambil tindakan apapun.