TRIBUNNEWS.COMĀ - Pecco Bagnaia memang anak emas Ducati meskipun Jorge Martin tampil mengesankan dalam perebutan gelar juara dunia MotoGP 2024.
Memenangkan empat seri balapan di Catalunya, Italia, Belanda, dan Jerman, taji Bagnaia tak terbendung dan kembali menang di Austria pekan lalu.
Torehan apik yang dibukukan Pecco Bagnaia sekaligus menegaskan posisinya di puncak klasemen MotoGP 2024 dan menggusur Jorge Martin.
Bukan berarti Jorge Martin tidak memberikan perlawanan saat Pecco Bagnaia begitu mendominasi musim ini.
Martin juga konsisten dan selalu finis di podium tiap main maupun sprint race dalam seri balapan saat Bagnaia juara.
Berkat hasil-hasil itu Martin memiliki gap tipis dengan Bagnaia di tabel klasemen MotoGP 2024 saat ini hanya terpaut lima angka.
Kelihaian Jorge Martin juga diakui oleh bos Ducati, Gigi Dall'igna khususnya ketika tampil apik di Austria pekan lalu.
Bagi Gigi, Martin saat ini satu-satunya rider Ducati yang bisa menandingin taji Bagnaia di trek balap.
"Dia (Jorge Martin) memiliki kecepatan dan konsistensi yang tidak dimiliki orang lain," buka Gigi dilansirĀ Corsedimoto.
"Dia adalah satu-satunya yang mencoba menantang Bagnaia, tanpa mengambil risiko yang tidak perlu dia finis di posisi kedua, sudah memikirkan tentang penunjukan (di seri) berikutnya."
Akan tetapi di balik epiknya performa Martin, Ducati tetap memuji rider andalannya Pecco Bagnaia.
Maklum, rider nomor #1 Ducati itu memang pembalap pabrikan yang wajar jika selalu diberikan yang terbaik oleh jajaran tim Borgo Panigale.
Bukan hanya itu, Ducati juga tetap dipuji oleh Gigi Dall'Igna atas capaian-capaian mengesankan yang dibukukan oleh murid Valentino Rossi.
Baca juga: Poin Klasemen MotoGP 2024 Tanpa Sprint Race: Dominasi Ducati, Marc Marquez si Paling Sabtu
"Keunggulannya (Pecco) yang tak tergoyahkan, dengan manajemen balapan yang patut dicontoh dalam konteks yang sangat sulit, karena suhu tinggi di lintasan di mana menghindari menyalip adalah aspek yang sangat penting," papar Gigi menjelaskan analisisnya.
Aksi salip menyalip yang ditunjukkan Pecco memang epik ketika berhasil mengalahkan Martin di Austria pekan lalu.
Langsung menyerang sejak lap pertama dan tikungan pertama, Pecco sukses mengendalikan GP24 dengan ciamik.
Tak pelak pembalap asal Italia itu langsung bisa memimpin jalannya balapan Austria kala itu dengan percaya diri.
"Setelah memimpin balapan, dia (Pecco) selalu mengendalikan situasi,'' ujar Gigi.
"(Pecco) Seorang juara yang solid, tidak pernah memberikan kesempatan kepada para pesaingnya untuk melawan."
"(Pecco) mendaratkan perlawanan yang menentukan ketika saatnya tiba untuk memastikan kemenangan."
"Kejernihan yang luar biasa, dengan kecepatan yang mengesankan," tandas Gigi.
Pecco masih jadi favorit juara dunia musim ini yang memang performanya lebih konsisten dan solid.
Mentalitas yang dimiliki Pecco ketika tertinggal dari Martin sejak awal musim bisa di manuver dengan baik.
Tak heran setelah dirinya ngekor Martin sejak awal musim, kini dia berhasil menduduki singgasana klasemen MotoGP 2024.
Kepiawaian Bagnaia dalam mengendalikan Desmosedici GP24 patut diacungi jempol.
Padahal secara logikan sejatinya motor milik Bagnaia dan Martin memiliki spek yang sama.
Hanya saja perlu diakui Bagnaia lebih pandai dalam mengendalikan kuda besinya untuk menang balapan.
Capaian menjadi pemimpin klasemen, konsistensi di atas GP24, dan mental yang baik jadi modal apik bagi Bagnaia.
Khususnya untuk menjaga posisinya di tabel klasemen jelang seri balapan selanjutnya yang akan berlangsung di Aragon.
MotoGP Aragon 2024 akan jadi panggung pertarungan Pecco vs Martin lagi untuk berebut posisi puncak.
Dijadwalkan seri Aragon akan berlangsung pada tanggal 30 Agustus hingga 1 September 2024 mendatang.
Jadwal MotoGP Aragon 2024
Jumat, 30 Agustus 2024
- Pukul 14.00-14.35 WIB: Free Practice (FP) Moto3
- Pukul 14.50-15.30 WIB: Free Practice (FP) Moto2
- Pukul 15.45-16.30 WIB: Free Practice 1 (FP1) MotoGP
- Pukul 18.15-18.50 WIB: Free Practice 1 (FP1) Moto3
- Pukul 19.05-19.45 WIB: Free Practice 1 (FP1) Moto2
- Pukul 20.00-21.00 WIB: Practice (P) MotoGP
Sabtu, 31 Agustus 2024
- Pukul 13.40-14.10 WIB: Practice (FP2) Moto3
- Pukul 14.25-14.55 WIB: Practice (FP2) Moto2
- Pukul 15.10-15.40 WIB: Practice (FP2) MotoGP
- Pukul 15.50-16.05 WIB: Kualifikasi (Q1) MotoGP
- Pukul 16.15-16.30 WIB: Kualifikasi (Q2) MotoGP
- Pukul 17.50-18.05 WIB: Kualifikasi (Q1) Moto3
- Pukul 18.15-18.30 WIB: Kualifikasi (Q2) Moto3
- Pukul 18.45-19.00 WIB: Kualifikasi (Q1) Moto2
- Pukul 19.10-19.25 WIB: Kualifikasi (Q2) Moto2
- Pukul 20.00 WIB: Sprint Race MotoGP (11 Laps)
Minggu, 1 September 2024
- Pukul 14.40-14.50 WIB: Warm Up MotoGP
- Pukul 16.00 WIB: Race Moto3 (17 Laps)
- Pukul 17.15 WIB: Race Moto2 (19 Laps)
- Pukul 19.00 WIB: Race MotoGP (23 laps)
Klasemen MotoGP 2024 Terbaru
1. Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) - 275 poin
2. Jorge Martin (Pramac Ducati) - 270 poin
3. Enea Bastianini (Ducati Lenovo) - 214 poin
4. Marc Marquez (Gresini Ducati) - 192 poin
5. Maverick Vinales (Aprilia Racing) - 139 poin
6. Brad Binder (KTM Racing) - 128 poin
7. Pedro Acosta (KTM GASGAS) - 125 poin
8. Aleix Espargaro (Aprilia Racing) - 113 poin
9. Fabio Di Gianntonio (VR46 Ducati) - 104 poin
10. Alex Marquez (Gresini Ducati) - 98 poin
11. Marco Bezzecchi (VR46 Ducati) - 73 poin
12. Franco Morbidelli (Pramac Ducati) - 73 poin
13. Miguel Oliveira (Trackhouse Aprilia) - 55 poin
14. Fabio Quartararo (Yamaha) - 49 poin
15. Jack Miller (KTM Racing) - 47 poin
16. Raul Fernandez (Trackhouse Aprilia) - 46 poin
17. Augusto Fernandez (KTM GASGAS) - 16 poin
18. Johann Zarco (LCR Honda) - 14 poin
19. Joan Mir (Repsol Honda) - 13 poin
20. Takaaki Nakagami (LCR Honda) - 13 poin
21. Alex Rins (Yamaha) - 8 poin
22. Dani Pedrosa (KTM Racing) - 7 poin
23. Pol Espargaro (KTM Racing) - 6 poin
24. Luca Marini (Repsol Honda) - 1 poin
25. Lorenzo Savadori (Aprilia Test team) - 0 poin
25. Stefan Bradl (Honda Test team) - 0 poin
26. Remy Gardner (Yamaha) - 0 poin
(Tribunnews.com/Niken)