TRIBUNNEWS.COM - Tak punya wakil yang lolos ke final Japan Open 2024, membuat dahaga gelar badminton Indonesia berlanjut.
Ya, kepastian tersebut didapat usai dua wakil Indonesia kompak rontok di babak semifinal Japan Open 2024, Sabtu (24/8/2024).
Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana kalah dari wakil Malaysia, Goh Sze Fei/Nur Izzuddin, 21-19, 21-17.
Sedangkan Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin harus mengakui ketangguhan andalan Korea Selatan, Kang Minhyuk/Seo Seungjae, 21-12, 15-21, 19-21.
Hasil yang diraih kontingen badminton Indonesia di Japan Open 2024 pun menggoreskan noda hitam.
Bagaimana tidak, sudah lama badminton lovers Indonesia tak menyaksikan wakil Indonesia naik podium juara.
Sebelum Japan Open 2024, kontingen badminton Indonesia gagal meneruskan tradisi medali emas di Olimpiade Paris 2024.
Lalu di ajang BWF World Tour bergengsi yang memiliki level 500, 750, 1000, juga demikian.
Baca juga: Jadwal Final Japan Open 2024: Rival Jojo Lawan Alex Lanier, Korea & China Saling Sikut
Terakhir, tersaji di Australia Open 2024 (Super 500) pada Juni lalu, diraih oleh ganda putri Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi.
Lalu di Super 1000, terakhir diraih Jonatan Christie dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang menjadi kampiun All England 2024 Maret lalu.
Menurunnya prestasi badminton Indonesia jelas menjadi perhatian PBSI.
Sempat ada harapan lewat Leo/Bagas dan Fikri/Daniel, namun nyatanya keduanya belum mampu menyelamatkan wajah badminton Indonesia.
Baca juga: Daniel/Fikri dan Leo/Bagas Sama-Sama Keok di Semifinal Japan Open 2024, Apa Kata Pelatih?
Ya, Leo/Bagas dan Fikri/Daniel merupakan pasangan baru hasil perombakan PBSI.
Meski baru debut di Japan Open 2024, keduanya justru mampu melangkah sampai ke semifinal.