Skor imbang 16-16 jadi pelecut Ginting untuk memimpin laga dengan catatan 16-17.
Ginting terus mencoba melaju dan meminimalisir unforced error saat unggul.
Upaya itu berbuah manis dan Ginting sukses menyegel kemenangan 18-21 di gim pertama.
Lanjut ke gim kedua, Ginting tampil digdaya di awal pertandingan dan langsung unggul 1-6.
Mencoba untuk tak banyak membuang-buang cock keluar lapangan, Ginting masih solid.
Sayangnya, justru wakil Taiwan bisa mengejar raihan poin Ginting.
Poin demi poin didapat oleh Chi dan sukses menyamakan kedudukan menjadi 7-7.
Untungnya Ginting masih bisa mengendalikan permainan dan unggul tipis 9-11 saat interval.
Duel sengit selepas jeda kembali berlanjut dan skor Ginting sempat imbang 11-11.
Namun anak asuh Irwansyah masih bisa menjaga momentum dengan keunggulan tipis 13-14.
Cukup lama memimpin, Ginting justru kena tikung dan tertinggal 17-15.
Lewat aksi smes silang keras dan terarah, acapkali Ginting berhasil mendapat poin.
Alhasil Ginting sukses menyamakan skor menjadi 19-19.
Sayang Ginting hilang fokus dan saat berebut poin usai tercipta deuce, dia kehilangan gim kedua dengan skor 22-20.