Perubahan permainananya berbuah positif, ia mampu mengejar mengecilkan poin menjadi 18-19.
Putri KW masih terus menjadi momentumnya. Setelah sukses menyamakan poin 20-20, ia akhirnya berbalik unggul dan akhirnya menuntaskan gim pertama dengan kemenangan 22-20.
Kemenangan di set pertama membuat Putri KW lebih percaya diri untuk memulai gim kedua.
Ia semakin berani untuk bermain agresif. Pilihannya untuk menyerang sejak awal gim membuatnya sukses unggul 5-1.
Meski Tomoka sempat mengejar menjadi 5-4, namun Putri KW mampu mengantisipasi kebangkitan lawannya.
Rapatnya pertahanan Putri KW di gim kedua ini seakan membuat Tomoka frustasi. Tak seperti di set pertama, beberapa kali ia melakukan kesalahan sendiri.
Interval set kedua, Putri KW mampu menjaga keunggulan menjadi 11-7.
Momentum bagi Tomoka hadir setelah interval. Kali ini justru Putri KW yang beberapa kali melakukan unforced error atau kesalahan sendiri.
Tujuh poin beruntun didapatkan Tomoka hingga akhirnya membuat berbalik unggul menjadi 12-14.
Untungnya Putri KW tak larut terlalu jauh. Ia tetap menjadi selisih dua poin sebelum kemudian kembali menyamakan di angka 18-18.
Di poin-poin kritis, permainan Tomoka Miyazaki yang lebih berani menyerang akhirnya membuat dirinya mengambil kemenangan di set kedua, 21-23.
Di set ketiga, Putri KW membukanya dengan penampilan yang cukup apik, hingga unggul 11-3.
Setelah interval, lagi-lagi tunggal putri Jepang itu mulai bangkit. Perlahan namun pasti ia mendekatkan poin menjadi 16-12.
Upaya bangkit yang dilakukan Tomoka membuat Putri KW harus bersusah payah untuk kembali mendapatkan poin.