"Saya mungkin akan mengikuti Arctic Open berikutnya dan semoga saja akan ada lebih banyak kabar baik di sana."
"Saya harus kembali ke kondisi terbaik saya untuk bisa lolos ke World Tour Finals (2024)," imbuhnya.
Sejatinya jika menilik update ranking BWF World Tour Finals 2024, posisi Lee cukup menguntungkan jika dilansir BWF Software.
Pria kelahiran tahun 1998 itu menduduki peringkat keenam dan secara hitung-hitungan dalam posisi aman.
Hanya saja kekalahan China Open 2024 jadi satu kekhawatiran besar mengingat turnamen tersebut berlabel super 1000.
Praktis lawan-lawan Lee khususnya pemain elite yang masih berjuang bisa meraup poin lebih banyak dibanding dirinya.
Karena itu lah Lee tidak mengatakan bahwa posisinya di tabel ranking BWF World Tour Finals sudah sepenuhnya aman,
Langkah Lee untuk mengejar tiket BWF World Tour Finals 2024 yang berlanjut ke Arctic Open diprediksi cukup ideal.
Sembari memulihkan kondisinya, Arctic Open bisa jadi panggung yang tepat bagi Lee mengingat turnamen tersebut levelnya super 500.
Justru yang mengejutkan, di tabel peringkat BWF World Tour Finals 2024, dua jagoan Indonesia belum masuk 10 besar.
Anthony Ginting justru masih terlempar di urutan ke-17, sedangkan Jonatan Christie bahkan berada di posisi ke-34.
Bahkan peraih medali emas Olimpiade Paris 2024, Viktor Axelsen menduduki peringkat ke-19.
Tapi, turnamen yang diikuti oleh Ginting, Jojo, hingga Axelsen masih berjalan termasuk China Open 2024.
Sembari mengawal perjalanan Lee, persaingan di tunggal putra demi bisa lolos ke BWF World Tour Finals juga menarik di pantau.
(Tribunnews.com/Niken)