TRIBUNNEWS.COM - Megawati Hangestri dipastikan absen di Livoli 2024 yang menggulirkan kompetisi 22 Oktober dan menggelar grand final pada 23 November mendatang. Megawati kembali ke Korea Selatan setelah final voli putri PON Aceh-Sumut.
Kepastian absennya Megawati menyemarakkan Livoli 2024 disampaikan oleh sang rekan, Rianita Panirwan Hastia.
Baik Rianita Panirwan Hastia dan Megawati Hangestri berasal dari klub voli yang sama, yakni Bank Jatim.
Pada Livoli 2024, Bank Jatim tergabung di Pool EE bersama TNI AU, BIN 02C, Yuso dan Lombok Electric PLN. Sedangkan Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia, Popsivo Polwan, Bandung Tectona dan Jenggolo Sport Sidoarjo berada di Pool DD.
"Megawati enggak bisa ikut di Livoli 2024," terang singkat Rianita saat dihubungi Tribunnews, Rabu (18/9/2024) sore WIB.
"Sayang sekali, soalnya Livoli kompetisi tertinggi untuk level klub," terang pevoli yang mengisi posisi middle blocker itu.
"Kami sebenarnya ingin Mega tampil di Livoli, tetapi sudah tak mungkin," sambungnya.
Diketahui Mega sudah harus berada di Red Sparks ketika Livoli 2024 Divisi Utama berlangsung. Liga Voli Putri Korea 2024/2025 dimulai pada 19 Oktober.
Megawati Hangestri diketahui memperoleh restu dari Daejeon JungkKwanJang Red Sparks untuk kembali ke Indonesia khusus edisi PON 2024.
Diketahui pevoli asal Jember, Jawa Timur tersebut, tampil di babak semifinal voli putri PON 2024. Bersama tim Jawa Timur, Megawati berhasil mengalahkan DKI Jakarta 3-1 untuk mengamankan tiket final, Rabu (18/9).
Partai final voli putri PON 2024 mempertemukan Jawa Timur vs Jawa Barat, Kamis (19/9/2024) pukul 16.00 WIB.
Laga ini bertajuk perang bintang karena kedua tim diperkuat deretan pevoli kelas wahid yang malang melintang di Proliga.
Pada tim Jatim sendiri tentunya ada sosok Megawati Hangestri, Arneta Putri Amelian, Mediol Stiovanny Yoku yang sama-sama langganan membela Timnas Voli Putri Indonesia.
Baca juga: Cerita Megawati Perkuat Tim Voli Putri Jatim di Semifinal PON 2024, Red Sparks Sempat Alot Beri Izin
Sedangkan Jabar diperkuat oleh Shella Bernadetha, Tisya Amalia, Nurlaili Kusuma hingga Salsabila Dara.