News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

BWF World Tour

Bumbu-bumbu Kecurangan China Open 2024 Untungkan Tuan Rumah, Jojo dan Wakil Malaysia jadi Korban

Penulis: Isnaini Nurdianti
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jonatan Christie kalah dari tunggal putra India, Lakshya Sen di pertandingan terakhir fase grup L Olimpiade Paris di Adidas Arena, Paris, Rabu (31/7/2024). Bumbu-bumbu kecurangan mewarnai China Open 2024 yang dirasa menguntungkan tuan rumah, Jojo termasuk korbannya.

TRIBUNNEWS.COM - Perhelatan badminton China Open 2024 telah resmi berakhir, Minggu (22/9/2024).

Para juara di lima sektor juga telah diketahui.

Namun, berakhirnya China Open 2024 nampaknya masih menyisakan sejumlah tanda tanya bagi badminton lovers.

Bumbu-bumbu kecurangan mewarnai China Open 2024 yang dirasa menguntungkan tuan rumah.

Apa saja itu?

Pertama, berkaitan langsung dengan pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie.

Hal itu terjadi saat pria yang akrab disapa Jojo itu tampil di semifinal melawan utusan China, Weng Hong Yang, Sabtu (21/9/32024).

Saat gim kedua berlangsung, ada sebuah kontroversi tersaji.

Baca juga: Update Ranking BWF usai China Open 2024: Dejan/Gloria Rekor Baru, Fajar/Rian Melorot

Mulanya, Jojo berhasil melancarkan pukulan yang mengarah ke bagian belakang lapangan Hong.

Jojo lalu bersorak kegirangan, menilai bahwa bola yang ia arahkan menyentuh raket dari Hong.

Namun, realitanya Jojo gagal menambah poin.

Wasit menilai bahwa bola keluar lapangan dan tak menyentuh raket dari Hong.

Padahal, Oma Gill selaku komentator BWF juga menilai bahwa harusnya poin didapat Jojo lantaran bolanya mengenai raket Hong.

Sayangnya, Jojo gagal mendapat poin dan endingnya gagal melaju ke final China Open 2024.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini