Highlight Pertandingan
Duel sengit tersaji di awal gim pertama hingga kedudukan berimbang 4-4.
Jorji memimpin tiga angka 7-4 dan 9-6.
Jorji tetap memimpin tiga angka saat mencapai interval pertama 11-8.
An Se-young mampu menyeimbangkan kedudukan 11-11.
Tiga angka beruntun berhasil diraih Gregoria Mariska untuk memimpin 14-11. An Se-young kembali bisa menyamakan kedudukan 14-14 dan 15-15.
Smash Jorji yang membentur net membuat An Se-young berbalik unggul 16-15. Skor kembali berimbang 16-16 setelah bola smash An Se-young membentur net.
Duel sengit berlanjut hingga kedudukan seimbang 20-20. Dua kesalahan pengembalian bola dari Gregoria memastikan gim pertama ditutup dengan keunggulan An Se-young 22-20.
Gregoria merebut tiga poin beruntun di awal gim kedua dan memimpin 3-0. Wakil Indonesia ini menjauhkan jarak 6 angka menjadi 8-2 dan 9-3.
An Se-young merebut enam poin beruntun dan menyeimbangkan kedudukan 9-9, dua poin terakhir dari kesalahan lawan. Gregoria memasuki interval dengan keunggulan tipis 11-10.
Gregoria tampak kesakitan pada kaki kanannya saat jeda interval.
Dia sampai menangis di pinggir lapangan sebelum ditenangkan sang pelatih.
Gregoria tersungkur di lapangan dalam kedudukan 12-12. Gregoria tak bisa melanjutkan pertandingan dan retired, sehingga An Se-young berhak melaju ke final Denmark Open 2024.
(Tribunnews.com/Guruh/Giri)