"Sebelumnya, beberapa klub menyatakan ketertarikannya kepada Bich Tuyen tetapi tidak melakukan penawaran transfer," tambahnya.
Baca juga: Transfer Pemain Voli Proliga 2025: Bandung BJB Tandamata Kembali Datangkan Madeline Guillen
Lebih lanjut, Soha menilai jika level klub voli putri di Indonesia masih kalah saing dengan Vietnam.
Namun, klub voli putri di Indonesia berani merogoh kocek dalam-dalam demi bisa merekrut pemain bagus.
"Dari segi prestasi di Kejuaraan Antarklub Asia, bola voli putri Indonesia kalah dengan Vietnam."
"Tim Vietnam pernah menjadi juara satu kali dan satu kali menempati posisi kedua."
"Sementara itu, belum ada klub Indonesia yang berhasil masuk ke dalam 4 besar."
"Namun, klub-klub negara kepulauan itu selalu siap untuk 'merogoh kocek dalam-dalam' untuk merekrut pemain asing," lanjut Soha.
Adapun untuk jadwalnya, Proliga 2025 akan berlangsung mulai 3 Januari mendatang.
Fase reguler bakal bergulir pada 3 Januari-23 Februari 2025.
Sementara fase final four hingga grand final bakal berlangsung pada 17 April-11 Mei 2025.
Kemudian untuk daftar timnya, sektor putra akan diikuti oleh Jakarta LavAni Allobank Electric, Jakarta STIN BIN, Jakarta Bhayangkara Presisi, Palembang Bank SumselBabel, Jakarta Pertamina Pertamax, Jakarta Garuda Jaya dan Surabaya Samator.
Sedangkan di sektor putri ada Jakarta Pertamina Enduro, Jakarta BIN, Jakarta Electric PLN, Jakarta Popsivo Polwan, Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia, Bandung Bank BJB Tandamata, dan Jakarta Livin Mandiri.
(Tribunnews.com/Isnaini)