News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

MotoGP

Momen Psywar Jorge Martin vs Pecco Bagnaia Mendadak Jadi Dagelan, Bos Ducati sampai Ngakak

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Nanda Lusiana Saputri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jorge Martin (kiri) dan Francesco 'Pecco' Bagnaia (kanan) dalam perburuan gelar juara dunia MotoGP 2024 yang menyisakan dua seri, yakni Malaysia dan Valencia.

TRIBUNNEWS,COM - Momen mengundang gelak tawa terjadi di Latihan Bebas 1 (FP1) MotoGP Malaysia 2024 yang melibatkan Jorge Martin (Pramac Ducati) dan Francesco 'Pecco' Bagnaia.

Duel Jorge Martin vs Pecco Bagnaia di MotoGP Malaysia 2024 langsung panas pada sesi FP1 di Sirkuit Sepang, Jumat (1/11). Martin dan Bagnaia sama-sama ingin jadi pembalap yang membuntuti.

Peristiwa itu bahkan sampai membuat manajer tim Ducati, Davide Tardozzi tertawa di dalam garasinya. 

Psywar alias perang urat saraf antara Martin vs Pecco terjadi saat FP1 MotoGP Malaysia 2024 tersisa 21 menit. 

Insiden psywar itu bermula ketika Bagnaia memutuskan melambat usai melewati tikungan 14.

Pecco terlihat ingin membiarkan Martin melewatinya dan membuntuti pembalap Prima Pramac Racing itu. Namun, Martin tidak mau termakan taktik Bagnaia. Pembalap asal Spanyol itu juga melambatkan sepeda motornya.

Menariknya, usai Enea Bastianini melewati kedua pembalap, Martin justru menghampiri ke bagian belakang Bagnaia.

Martin juga ogah berada di depan Bagnaia. Pembalap 26 tahun itu bahkan bermain-main di belakang Bagnaia.

Namun setelah Bagnaia tidak menggubris aksinya, Martin kemudian memutuskan untuk tancap gas menyalip Pecco.

Perang urat saraf antara Martin dan Bagnaia sudah terjadi di FP1 membuktikan MotoGP Malaysia 2024 bisa berjalan panas.

Uniknya di garasi Ducati, Davide Tardozzi bersama para crew tim Pecco Bagnaia, tertawa lepas melihat insiden tersebut.

Baca juga: Geger Marc Marquez Cs Boikot Balapan, akibat FIM Desak MotoGP Valencia 2024 Tetap Digelar

Balapan di Sirkuit Sepang merupakan peluang pertama Martin merebut gelar juara dunia musim ini.

Dengan keunggulan 17 poin memasuki MotoGP Malaysia 2024, Martin akan merebut gelar juara dunia musim ini jika mampu unggul 38 poin atas Bagnaia usai balapan Minggu (3/11).

Jika mampu merebut gelar juara dunia MotoGP 2024, maka Martin akan merusak rekor juara dunia milik Valentino Rossi yang sudah bertahan 23 tahun.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini