Meski ada tantangan adaptasi, tim menunjukkan peningkatan signifikan.
"Pemain baru kami sudah mulai menyatu dengan sistem tim, dan hasilnya terlihat di lapangan," ujar Abbondanza dengan puas.
Pelatih berkepala plontos ini juga memberi ruang bagi pemain muda seperti Jung Yun-joo, seorang outside hitter berusia 21 tahun.
Meski masih memiliki kelemahan di beberapa aspek, Jung tampil gemilang, termasuk mencetak 21 poin dalam kemenangan melawan Hyundai Hillstate.
"Dia punya potensi besar. Saya yakin dia akan tumbuh lebih matang melalui pengalaman," ujar Abbondanza.
Selain itu, ia berhasil mempertahankan pemain bintang Kim Yeon-koung, sang idola Megawati Hangestri, yang sempat mempertimbangkan untuk pindah tim.
Abbondanza meyakinkan Kim dengan komitmen membangun sistem pendukung yang lebih kuat.
"Kami ingin mengurangi beban fisiknya mengingat usianya," katanya.
Baca juga: Respons Ko Hee-jin Melihat Red Sparks Merana Dihajar Pink Spiders, Comeback Megawati Dibocorkan
Dikenal dengan gaya emosionalnya, Abbondanza kerap memotivasi pemain dengan instruksi tegas selama time-out. Bahkan, tim pendukungnya sering mencoba menenangkannya saat ia terlalu bersemangat.
"Kadang saya sengaja memberikan tekanan agar pemain menjadi lebih tangguh secara mental," ungkapnya.
Meski mendominasi awal musim, Abbondanza menegaskan bahwa Pink Spiders perlu terus bekerja keras untuk mempertahankan performa mereka hingga meraih gelar juara.
"Kami belum selesai. Perjalanan ini masih panjang," tutupnya.
Pink Spiders pernah mencatatkan 13 kemenangan beruntun pada musim 2007/08.
Selain itu, Pink Spiders juga membukukan 11 kemenangan berturut-turut dan 10 kemenangan berturut-turut masing-masing pada musim 2006/07 dan musim 2020/21.