Walau Baek/Lee unggul di banyak aspek, utusan Korea Selatan tersebut tak luput dari beberapa eror.
Tapi memang kesalahan Baek/Lee tidak dilakukan secara beruntun yang membuat keduanya masih bisa memimpin 11-3.
Lanjut selepas jeda, Ana/Tiwi kian kesulitan untuk mengejar poin Baek/Lee.
Banjir eror yang dilakukan Ana/Tiwi hingga kesulitan untuk melakukan defense kokoh membuat Baek/Lee kian menggila.
Di poin kritis meskipun Ana/Tiwi sempat berupaya meladeni reli panjang, tapi Baek/Lee dengan cepat mengganti pola permainan.
Akhirnya gim pertama berakhir pilu bagi Ana/Tiwi dengan skor 21-6.
Gim kedua dengan tempo permainan yang tinggi membuat Ana/Tiwi tampil jauh lebih baik.
Pukulan placing, lob, dan tipuan berbuah manis lantaran langsung unggul 1-4 dari Baek/Lee.
Utusan Korea sempat dibuat kesulitan karena upaya smes silang dan return serve apik Ana/Tiwi cukup mematikan.
Menuju jeda, Ana/Tiwi sempat terkejar dari keunggulan 9-7 menjadi 10-10.
Namun interval Ana/Tiwi masih bisa memimpin dengan skor tipis 10-11.
Pasca-interval, jual beli serangan sempat terjadi namun unforced error kembali dilakukan Ana/Tiwi.
Keadaan berbalik untuk keunggulan Baek/Lee dengan catatan skor 15-12.
Kedigdayaan Baek/Lee sulit dibendung dan taji Ana/Tiwi seolah kian meredup.