Partai pamungkas Proliga 2025 pun berbeda dengan tahun lalu, dimana laga final berlangsung di Indonesia Arena, Jakarta.
"Tadinya grand final akan dilaksanakan di Indonesia Arena Senayan, seperti musim 2024. Tapi untuk tahun ini kami putuskan dipindah ke Jogja karena alasan teknis," ungkap Imam.
Sementara itu, Direktur Proliga, Hanny S Surkatty, mengatakan tak ada regulasi atau teknis pertandingan yang berubah dari musim sebelumnya.
Hanny pun memastikan persiapan untuk tahun depan pun dianggap sudah berjalan dengan baik.
"Secara teknis tidak ada perubahan dengan musim lalu, tetapi secara non teknis ada libur lima minggu. Jadi pergantian pemain disepakati boleh sampai sebelum final four," ungkap Hanny.