Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alie Usman
TRIBUNNEWS.COM,
JAKARTA - Keberadaan KPPN yang mengklaim memiliki dukungan
mayoritas pemilik suara PSSI dengan 87 dukungan baik dari Pengprov PSSI
maupun klub telah sepakat memutuskan menggelar kongres sendiri di
Surabaya dan Solo.
Kongres pertama penentuan Komite Pemilihan rencana akan
digelar di Surabaya pada 26 Maret 2011. Sedangkan Kongres pemilihan Ketua Umum
PSSI akan digelar di Solo sebelum 30 April 2011. KPPN menganggap,
mereka tak perlu lagi bicara terhadap PSSI Nurdin Halid lantaran merasa
memiliki suara mayoritas anggota PSSI.
Menurut Sekjen PSSI Nugraha Besoes, usaha KPPN tersebut
dianggapnya sebagai usaha sia-sia lantaran bakal sulit terwujud. kata Nugraha Besoes, kongres yang dilakukan KPPN akan menemui kendala
lantaran harus terlebih dahulu mendapatkan restu Komite Eksekutif PSSI.
“Lagi
pula sulit untuk menggelar kongres luar biasa, karena harus melalui
persetujuan Komite Eksekutif. Jika tidak dapat persetujuan Exco maka
kongres tersebut tidak sah, atau tidak dianggap sah,” ujar Nugraha
Besoes pada wartawan.
Mengomentari rencana KPPN yang akan segera
menggelar kongres pertama di Surabaya dengan agenda membentuk Komite
Pemilihan, Nugraha Besoes menjelaskan, sesuai standar electoral code
FIFA, pembentukan komite tersebut seharusnya dipilih dan ditentukan oleh
seluruh anggota PSSI. Sementara keberadaan anggota PSSI yang bergabung
dengan KPPN sendiri hingga saat ini masih diragukan keabsahannya.
“Orangnya
bisa ganti bisa tidak itu tergantung anggota kongres. Dengan syarat
tiga hal. Mereka yang ditunjuk jadi Komite Pemilihan tidak boleh
keluarga, tidak yang menjadi calon, tidak yang menjadi pegawai
pemerintahan, serta bukan anggota exco sendiri. Jadi pihak ketiga
dilarang ikut campur,” tukasnya.
KPPN Bakal Kesulitan Gelar Kongres Luar Biasa PSSI
Penulis: Alie Usman
AA
Text Sizes
Medium
Large
Larger