News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Shin Tae Yong Dipecat

Fans Terbelah Usai Pelatih Timnas Indonesia Diganti, Pengamat: Tak Bisa Dinilai Hitam atau Putih

Penulis: Alfarizy Ajie Fadhillah
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Aksi pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong saat memimpin laga kontra Vietnam pada lanjutan Grup B Piala AFF 2024, Minggu (15/12/2024) malam WIB.

Fans Terbelah Usai Pelatih Timnas Indonesia Diganti, Pengamat Minta Masyarakat Tak Berpendapat Biner
 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Publik sepak bola Indonesia terbelah usai PSSI melakukan pergantian pelatih Timnas Indonesia.

PSSI menggeser Shin Tae-yong dari kursi kepelatihan dan menggantinya dengan Patrick Kluivert.

Keputusan PSSI memang tergolong mengagetkan, mengingat saat ini Skuad Garuda tengah dalam perebutan tiket Piala Dunia 2026.

Ya, pelatih asal Korea Selatan itu harus dipecat ketika sedang menukangi Timnas Indonesia di putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Tidak sedikit pendukung Timnas Indonesia atau masyarakat pada umumnya yang geram dengan langkah PSSI tersebut.

Namun, di sisi lain, ada juga pihak-pihak yang menilai pergantian pelatih saat ini sudah tepat dilakukan oleh induk sepak bola tanah air.

Melihat situasi ini, pengamat sepak bola, Aun Rahman, berharap masyarakat tidak biner dalam mengutarakan pendapat.

Keberagaman pendapat, lanjut Aun Rahman, adalah hal yang wajar dan harus bisa diterima di dalam lingkungan sosial.

"Tidak bisa biner satu, mendukung Shin Tae-yong diberhentikan tidak suka Shin Tae-yong ya tidak gitu, tidak segala sesuatu itu bisa dilihat hitam-putih, ada banyak lapisan-lapisan," ujar Aun, saat dihubungi Tribunnews.

"Bisa jadi kawan-kawan yang mendukung situasi ini, ataupun lapang dada itu merasa, oh ya mungkin sudah waktunya Indonesia berjalan tanpa Shin Tae-yong menuju level yang baru itu kan pandangan valid juga. Bukan berarti dia gak suka sama Shin Tae-yong," paparnya.

Aun Rahman pun berharap para pecinta sepak bola nasional tidak berlarut-larut dalam situasi seperti ini.

Pasalnya, sebagai pendukung Skuad Garuda, hal yang seharusnya dikawal adalah bagaimana kemajuan sepak bola Indonesia secara utuh.

"Saya rasa jangan sampai punya pandangan yang sempit dan biner aja sih sebenarnya, tidak bisa pakem. Lebih terbuka saja sama pendapat-pendapat baru, lebih punya pikiran
terbuka sih karena setiap orang berhak dong punya pemikiran sendiri," kata Aun.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini