TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kekecewaan sejumlah punggawa Timnas Indonesia kepada pelatih Wim Rijsbergen, bukan lantaran pelatih asal Belanda itu marah kepada para pemain saat jeda pertandingan di ruang ganti, namun lebih karena komentar yang disampaikan Wim kepada media seusai pertandingan.
Hal itu diungkapkan oleh Kapten Timnas Indonesia, Bambang Pamungkas, melalui tulisan terbaru yang diunggah di blog pribadinya. Dalam tulisan berjudul ‘No I'd On The Track Let The Story Begin’ itu, Bambang Pamungkas menyatakan bahwa hal yang wajar jika seorang pelatih marah dan memaki pemain di ruang ganti.
“Menurut hemat saya, seorang pelatih marah dan memaki pemain di ruang ganti adalah hal yang sangat wajar. Sekeras dan sekasar apapun itu, selama masih di dalam area ruang ganti menurut saya itu hal yang biasa,” kata pemain yang akrab disapa Bepe tersebut.
Namun, kata dia lagi, yang tidak biasa dan tidak wajar adalah ketika seorang pelatih menyalahkan pemain di depan media. “Dan itu menurut saya pokok permasalahan yang sebenarnya, hal yang membuat para pemain menjadi kehilangan respek kepada seorang pelatih,” ungkapnya.