TRIBUNNEWS.COM, MAKASAR - Pulihnya Srecko Mitrovic membuat PSM yakin bisa mengalahkan Persija dalam laga kandang Indonesian Premier League (IPL) di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, Minggu (18/12/2011).
Gelandang asal Australia itu mengalami cedera saat PSM menjamu Persiba Bantul pada pertandingan sebelumnya. Kehadiran Mitrovic sebagai komandan lini tengah memang sangat vital.
Pasukan Ramang ini juga tidak terlalu khawatir ditinggal Hendra Wijaya yang terkena hukuman akumulasi kartu kuning.
"Masih ada Jufri, Fandy Edy atau Aswar, tergantung pelatih siapa yang mau dipilih," kata GM Klub PSM Husain Abdullah, Jumat (16/12). Dia memastikan PSM bisa tampil dengan komposisi terbaiknya saat menghadapi Macan Kemayoran. "Semua pemain siap tempur dan mengamankan tiga poin kandang," tegasnya.
PSM tak gentar dengan Persija yang diperkuat sejumlah pemain berkualitas macam Emanuel De Porras, Danile Fernando, atau Hendra Bayauw yang baru saja memperkuat Timnas U-19. Kata Pak Uceng, justru semangat Andi Oddang dan kawan-kawan bakal lebih terpompa bila menghadapi tim kuat. "Pemain mereka yang bagus kan sudah berumur. Stamina mereka tentu tidak seperti dulu lagi, apalagi ini musim hujan. Main di lapangan yang becek tentu berat," ujarnya.
Menghadapi pemain seperti itu anak-anak Makassar akan main cepat dan terus bergerak. PSM punya modal untuk itu karena sebagian besar pemainnya rata-rata berusia muda. "Kita akan ajak mereka main cepat dan bergerak terus," katanya lagi. Jumat ini pelatih PSM Petar Segrt meliburkan para pemainnya
setelah latihan cukup keras dua kali sehari. Sebagai ganti mereka diajak mengunjungi Panti Asuhan Al Fityan, Gowa. Kegiatan sosial ini sudah lama direncanakan manajemen lama PSM.
Kunjungan itu diikuti Petar Segrt, asisten pelatih, pengurus, serta seluruh pemain PSM. Tak ketinggalan empat pemain asing Srecko Mitrovic, David da Rocha, Ilija Spasovic, dan Kwon Jun. "Mereka sangat senang karena bisa berbagi dengan anak-anak panti asuhan. Para pemain tidak segan berakrab-akrab dengan penghuni panti," ungkap Media Officer PSM Andi Widya Syadzwina.