TRIBUNNEWS.COM – Bertempat di kantor PT Liga Prima Indonesia Sportindo (PT LPIS) di Gedung Energy, SCBD, Jakarta, Senin (1/10/2012) malam, PSSI menggelar rapat Komite Eksekutif (Exco). Rapat tersebut dihadiri oleh Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin Husin, Sekretaris Jenderal PSSI, Halim Mahfudz, dan para anggota Exco, yakni Farid Rahman, Sihar Sitorus, Bob Hippy dan Mawardi Nurdin.
Dalam rapat tersebut, salah satu poin yang dibahas adalah mengenai revisi statuta PSSI. Seperti yang disepakati dalam rapat Joint Committee di Kuala Lumpur, Malaysia, Kamis (20/9/2012), Joint Committee menunjuk badan pekerja sendiri yang beranggotakan Saleh Ismail Mukadar dan Catur Agus Saptono dari PSSI, dan Hinca Panjaitan dan Togar Manahan Nero dari KPSI, yang bertugas merumuskan revisi statuta PSSI.
"Mengenai revisi statuta, Exco memutuskan segera mengajukan usul perubahan statuta. Saat ini sudah ada dua orang dari PSSI dan dua dari KPSI yang membahas ini. Segala sesuatu yang menyangkut statuta akan ditentukan dalam Kongres PSSI," ujar Sekjen PSSI Halim Mahfudz.
Kongres yang akan dilangsungkan tersebut, menurut CEO Halma Starategic itu, merupakan Kongres Luar Biasa (KLB), yang akan dilangsungkan pada akhir November atau Desember. "Kami sedang mencari tanggal terbaik dan menentukan tempat penyelenggaraan," katanya.