News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Piala AFF 2012

Arthur Irawan: Tiap Hari Saya Lapor Ke Tim Pelatih Espanyol

Penulis: Glery Lazuardi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemain klub Espanyol Segunda B, Arthur Daniel Irawan melihat pemusatan latihan tim nasional Indonesia yang dipersiapkan untuk Piala AFF 2012 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Kamis (8/11/2012). Pria kelahiran Surabaya ini akan bergabung di pemusatan pelatihan tim nasional Indonesia dan diproyeksikan untuk membela timnas di Piala AFF 2012. KOMPAS IMAGES/RODERICK ADRIAN MOZES

TRIBUNNEWS.COM – Sosok Arthur Irawan kini mendapat sorotan paling tajam di skuat Timnas Indonesia yang dipersiapkan ke Piala AFF 2012. Dengan statusnya sebagai pemain klub Spanyol, sosok Arthur tak pelak menjadi buruan para jurnalis.

Tribunnews.com mendapat kesempatan untuk melakukan wawancara dengan pemain berwajah oriental di tengah-tengah kesibukannya menjalani latihan bersama skuad Garuda. Berikut petikannya.

Bagaimana awal ketertarikan Anda dengan sepakbola dan kemudian memutuskan menjadi pesepakbola profesional?

Olahraga pertama yang saya kenal itu basket. Saya kenal dan suka bermain bola sejak usia tujuh tahun. Awalnya orangtua saya melarang untuk menjadi seorang pesepakbola, tapi saya meyakinkan mereka saya bisa memberikan yang terbaik dan membawa nama keluarga melalui sepakbola.

Anda pernah meniti karier di sepakbola Eropa, coba diceritakan?

Sewaktu bersekolah di Inggris, saya sempat bermain dan melakukan trial di beberapa klub. Mulai dari Preston North End, Lytham City, hingga trial selama beberapa bulan bersama Manchester United. Saya tidak masuk seleksi untuk akademi Manchester United. Kemudian saya bermain di Preston Noth End, sampai Lytham City. Lytham itu klub amatir jadi tidak ada tindak lanjutnya. Selain itu, hambatannya saya berasal dari Indonesia, agak sulit ternyata pemain Indonesia untuk diterima di sana.

Terus bagaimana Anda bisa pindah ke Spanyol?

Sewaktu di Inggris saat Lytham bermain, ada seorang agen pemain yang melihat saya. Kemudian dia bilang kalau tipe bermain saya lebih cocok di Spanyol. Akhirnya saya pun mengikuti sarannya. Sempat melakukan trial di beberapa tim, akhirnya saya di Espanyol.

Selama di Espanyol, apakah pernah kangen sama Indonesia?

Sewaktu berada di klub Espanyol, saya selalu kangen sama Indonesia. Kedatangan saya kali ini ke Indonesia adalah pertama kali sejak dua tahun terakhir.

Siapa pemain idola Anda?

Saya senang dengan Michael Owen, dia pesepakbola yang dapat menjadi contoh bagi pesepakbola yang lain. Dia seorang yang profesional baik di dalam maupun di luar lapangan.

Kalau tidak bermain sepakbola kegiatan apa yang dilakukan?

Di Espanyol saya lebih banyak menghabiskan waktu bersama teman-teman, sebab setiap harinya kami dituntut untuk berlatih dua kali. Kami menghabiskan waktu dengan nonton film dan berbincang-bincang mengenai sepakbola.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini