TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Jerzy Dudek menilai performa mantan klubnya, Liverpool, pada musim ini cenderung labil.
Jerzy Dudek berharap Liverpool belajar banyak dari pengalaman pada musim ini untuk tampil lebih baik pada musim depan.
Meski ditukangi arsitek baru, Liverpool masih tampil labil. Tak hanya tersingkir dari Liga Europa, performa Liverpool di Premier League juga labil. Liverpool pun saat ini tertahan di peringkat ketujuh dan terancam gagal meraih tiket ke Liga Europa.
Performa Liverpool yang labil diakui oleh mantan kipernya, Jerzy Dudek. Mantan kiper asal Polandia itu menilai Liverpool kerap tampil hebat ketika menghadapi tim besar, namun sering tampil buruk ketika menghadapi tim yang lebih lemah.
“Ada sejumlah hal positif tentunya, sejumlah pemain muda berdatangan, dan tentu saja terdapat sejumlah hambatan sepanjang musim ini. Mereka bermain sangat baik saat menghadapi tim-tim besar dan kuat, tapi mereka tidak seperti itu ketika menghadapi tim-tim yang lebih kecil,” tutur Dudek kepada TRIBUNnews.com di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (18/4/2013).
Pahlawan Liverpool di final Liga Champions 2005 itu berharap Liverpool mengambil hikmah dari penampilan labil pada musim ini. Menurut Dudek, hal itu dapat berguna pada musim depan.
“Saya harap mereka memanfaatkan pengalaman ini untuk musim depan dan bermain jauh lebih baik karena mereka tampil di Liga Europa dan mungkin Liga Champions. Saya benar-benar merindukan Liverpool,” kata pria yang menutup karirnya bersama Real Madrid itu.