TRIBUNNEWS.COM, PARIS - Paris Saint-Germain tidak ingin berlama-lama terpuruk setelah secara mengejutkan tersingkir dari Piala Prancis, tengah pekan lalu. Tampil sebagai tuan rumah, anak-anak asuh Carlo Ancelotti membekap Nice tiga gol tanpa balas untuk melangkah lebih dekat ke gelar juara Ligue 1 Prancis.
Tim tuan rumah seperti dilansir goal tidak perlu menunggu lama untuk membuka keunggulan. Berawal dari serangan balik, Javier Pastore melakukan penetrasi ke dalam kotak penalti sebelum melepaskan umpan kepada Jeremy Menez. Penyelesaian sempurna Menez membawa PSG unggul 1-0.
Armada les Parisiens harus menunggu hingga pertengahan babak kedua sebelum menambah keunggulan. Itu setelah wasit menghadiahkan penalti kepada tuan rumah menyusul pelanggaran kiper David Ospina kepada Ezequiel Lavezzi di dalam kotak terlarang.
Bukan hanya kecolongan penalti, tim tamu juga harus kehilangan kiper Kolombia yang mendapat kartu merah langsung.
Zlatan Ibrahimovic yang ditunjuk sebagai eksekutor tidak menemukan kesulitan berarti untuk menjebol gawang yang kini dikawal Joris Delle.
Clement Chantome kembali memaksa Delle memungut bola dari dalam gawangnya setelah menyambut bola hasil kerja sama Blaise Matuidi dan Ibrahimovic untuk membawa PSG menang telak 3-0.
Tambahan tiga angka membawa PSG kokoh di puncak klasemen dengan raihan nilai 70. Mereka unggul sembilan angka dari runner-up Olympique Marseille dan semakin dekat dengan gelar juara Ligue 1 pertama mereka sejak 1995.
Sementara itu, kendati gagal mencuri angka, Nice masih memiliki peluang merebut peringkat empat besar. Bercokol di peringkat enam, saat ini mereka membukukan 54 poin dan terpaut dua angka dari Lille di posisi empat.