Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM – Setidaknya ada tiga momen penting ketika Manchester United menjamu Swansea City pada pekan ke-37 Premier League, Minggu (12/5/2013). Salah satunya adalah momen laga terakhir Sir Alex Ferguson duduk di bangku pelatih Old Trafford.
Sebagai wujud rasa terima kasih, kemenangan akan menjadi kado yang manis untuk Ferguson yang sudah memutuskan pensiun di akhir musim ini. Apa pun hasil laga ini, para pemain dan staf kepelatihan United akan mendapatkan trofi Premier League. Laga ini menjadi laga terakhir Paul Scholes yang akan gantung sepatu untuk kedua kalinya ketika musim ini berakhir.
Namun dari kedua momen tersebut, momen perpisahan Fergie dengan publik Old Trafford akan menjadi momen yang paling dinantikan. Ya, usai menyatakan pensiun sebagai manajer The Red Devils pada akhir musim, laga melawan Swansea City akan menjadi laga terakhir Ferguson di Old Trafford.
Memang masih ada laga terakhir kontra West Bromwich Albion, namun karena laga penutup digelar di The Hawthorns, momen yang paling tepat adalah saat menjamu Swansea City.
Para pemain The Red Devils pun dijamin akan berusaha memberikan kado perpisahan yang manis berupa kemenangan. Mereka juga tak ingin perayaan gelar ke-20 Premier League, atau gelar 13 yang dipersembahkan Fergie, ternoda.
"Saya sangat sedih mendengar manajer akan pensiun. Namun saya sangat bahagia mendapatkan kesempatan dan kehormatan untuk bekerja bersama dia. Dia adalah manajer hebat dan lebih dari itu bahkan dia adalah pribadi yang lebih baik. Saya harus berterima kasih kepada dia atas musim yang luar biasa dan karena telah membuat mimpi saya untuk menjuarai liga telah menjadi kenyataan," tutur striker United Robin van Persie dikutip oleh Manutd.com.
Manajer The Swans, Michael Laudrup, sadar betul akan potensi itu. Mantan gelandang serang Barcelona dan Real Madrid tahu timnya akan menghadapi laga yang sangat sulit di Old Trafford sehingga kerja keras menjadi tuntutan utama.
"Para pemain mereka ingin memberikan kado perpisahan yang terbaik dan laga ini akan menjadi laga yang sulit bagi kami," kata mantan kapten tim nasional Denmark itu dikutip dari situs resmi Swansea City.
Swansea sudah menemukan kembali sentuhan mereka. Setelah tujuh pertandingan dilalui tanpa kemenangan, The Swans berhasil kembali ke jalur kemenangan usai menang 3-2 atas Wigan Athletic, Rabu lalu.
Pada pertemuan terakhir di Liberty Stadium, klub asal Wales itu sukses menahan imbang The Red Devils 1-1. Kini mereka berharap bisa mengulang hasil serupa meski tak lagi berpengaruh pada nasib mereka di musim depan. Swansea sudah aman dari degradasi.
Pertandingan ini akan dimulai pada pukul 16.00 waktu setempat. Dua jam sebelum kickoff, sejumlah grup musik dan penyanyi dari Kota Manchester akan memperdengarkan karya mereka sebagai bentuk penghormatan kepada Ferguson.(Tribunnews.com/deo)