News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Piala Konfederasi 2013

Fanny Neguesha Pimpin WAG's Italia di Brasil

Penulis: Deny Budiman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Fanny Neguesha menyaksikan laga Timnas Italia

TRIBUNNEWS.COM – Semua tahu, Mario Balotelli adalah striker kontroversial yang gemar sekali melawan arus. Karakter seperti itu juga sepertinya menular pada sang kekasih, Fanny Neguesha. Meski relatif baru menjadi bagian dari wife and girl (WAG's) timnas Italia, tapi model asal Belgia ini sepertinya langsung berhasil mencuri perhatian berkat tingkahnya yang bisa dibilang eksentrik.

Bayangkan saja, di antara kerumunan para pendukung Italia yang mayoritas memakai baju berwarna biru di Stadion Jornalista Mário Filho (Maracana) di Rio de Janeiro (18/6/2013), dengan penuh percaya diri Fanny tampil memakai baju warna kuning menyolok.

Karena memakai warna yang berbeda, kehadiran model asal Belgia ini kontan menjadi pusat perhatian. Terlebih, ia berdandan dengan sangat provokatif: baju kuning mini tanpa lengan, dengan belahan dada rendah, dan memperlihatkan potongan perutnya. Ia pun memakai rok panjang bernuansa hijau kuning keemasan dan merah, sebuah kombinasi warna yang juga sangat menyolok.

Strategi memakai baju warna berbeda itu sepertinya sangat efektif. Ia jadi atraksi tersendiri. Padahal, ia bukan satu-satunya WAG's asal Italia yang hadir di sana. Hadir juga para WAG's Azzurri lainnya yang semuanya memakai baju warna biru atau putih yang merupakan "seragam" wajib pendukung Italia, seperti Silvia Hsieh (kekasih Alessandro Diamanti), Cristina de Pin (Riccardo Montolivo), Michela Quattrociocche (istri Alberto Aquilani), Alice Bregoli (istri Alberto Gilardino) dll.

Selain itu, yang membedakan Fanny dengan para WAG's lainnya adalah ia hadir ditemani seorang bodyguard. Pria berbadan besar, berkacamata, dan memakai kostum Azzurri itu terus berada di samping kekasih Balotelli tersebut, di dalam, dan di luar stadion. Sementara para WAG's lainnya hadir seorang diri, atau ditemani anak-anak mereka.

Terlihat pula, Neguesha memakai cincin pertunangan yang diberikan Balotelli. Cincin dengan hiasan permata itu ditaksir bernilai 100 ribu pounds (sekitar Rp 1,5 Miliar). Balotelli meminang kekasihnya pekan lalu, sebelum ia berangkat mengikuti tur timnas Italia ke Ceko, dan ke Piala Konfederasi di Brasil ini. Dikabarkan pula, pasangan pesohor ini akan segera menggelar pernikahan dalan waktu dekat.

Kehadiran Fanny di stadion pun sepertinya memberikan motivasi tersendiri untuk Balo. Striker bengal ini mempersembahkan gol kemenangan untuk mengantarkan kemenangan Italia 2-1 atas Meksiko. Begitu Balo mencetak gol dan membuka baju merayakan golnya tersebut, di tribun penonton Fanny pun terlihat ikut berjingkrak-jingkrak bersama para penonton lainnya.

Dalam wawancara dengan koran lokal, O Globo, Fanny menceritakan ia datang ke Brasil karena memang diminta langsung oleh Balo. Dan ia langsung menyanggupi karena selama ini dirinya memang sangat mengunjungi negerinya Pele tersebut. Untungnya lagi, selama pekan ini ia tak punya jadwal untuk pemotretan.

Fanny mengaku sangat menikmati panorama keindahan pantai di negara samba itu. "Saya cinta negeri ini. Saya suka dengan kotanya, dengan pantainya seperti Lebon, dan Copacabana. Saya pikir ini salah satu pantai yang terindah. Ombaknya besar, pantainya bersih, dan orang-orangnya sangat energik," kata Fanny yang selama diwawancara juga terus didampingi oleh bodyguard.

Saat dimintai komentar tentang para pria Brasil, Fannya menjawab bahwa para pria Brasil ganteng-ganteng, dan sepertinya ramah. "Tapi itu baru pengamatan sepintas saja. Saya hanya tahu karakter pria Italia. Saya hanya tahu karakter Balotelli," katanya.

Ia mendeskripsikan tunangannya itu sebagai pria yang sangat sensitif. "Kalian tak pernah tahu bagaimana ia sangat sensitif. Ia seorang kekasih yang baik, dan perasa. Tapi juga ia sangat pencemburu. Ia kadang seperti anak kecil, dan karenanya hidup bersamanya selalu seru, dan menyenangkan," kata Fanny.

Perempuan seksi ini kemudian menuturkan angan-angannya untuk satu saat nanti tinggal di Brasil. "Ya kenapa tidak? Saya dan Balo sama-sama suka negeri ini. Jadi, nanti satu saat ketika Balo sudah tak lagi bermain bola, dan saya sudah berhenti jadi model, mungkin kita akan tinggal di sini. Menikmati masa tua, dan tinggal di tepi pantai," ujarnya. (Tribunnews.com/den)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini