TRIBUNNEWS.COM – Penampilannya secara keseluruhan terlihat manis. Ada memang sisi tomboi dalam dirinya terutama ketika ia berlaga di atas lapangan hijau. Namun, saat memakai gaun, sisi kewanitaan Abby Wambach pun akan terlihat memancar keluar.
Striker timnas putri Amerika Serikat berusia 33 tahun ini menjadi perbincangan setelah mengemas 160 gol untuk negaranya. Torehan tertinggi yang pernah dicapai seorang pesepak bola dunia --putri maupun putra-- itu terukir ketika ia mencetak hattrik saat tim putri AS menggilas tim putri Korea Selatan 5-0 dalam uji coba, kemarin.
Wambach menumbangkan rekor gol terbanyak putri yang sebelumnya dipegang Mia Hamm dengan 158 gol. Hamm mencetak 158 gol dari 275 penampilan untuk timnas AS sebelum pensiun pada 2004.
Jumlah itu bahkan jauh lebih subur dari torehan gol terbanyak kaum adam yang saat ini dipegang striker Iran, Ali Daei dengan 109 gol. Ali Daei sendiri saat ini sudah gantung sepatu.
Gol pertama Wambach adalah merupakan hasil assist dari Lauren Cheney pada menit ke 10 dan 19. Kemudian Megan Rapinoe memberikan bola pada Abby Wambach pada menit ke 29 untuk mencetak gol ke 159nya.
Gol ke 160 untuk Abby Wambach tercipta pada menit ke 45 pada masa injury time melalui assist dari Alex Morgan. Kemudian Abby Wambach digantikan oleh Christen Press pada menit ke 58. Lauren Cheney yang memberikan dua assist kepada Abby Wambach juga mencetak gol sekaligus melengkapi kemenangan AS pada menit ke 64 assist dari Kelley O’Hara.
"Saat mengenang kali pertama saya bermain untuk timnas, saya tidak pernah menyangka bisa mencetak gol sebanyak ini," ujar Wambach yang membela tim putri Paman Sam sejak sepuluh tahun lalu ini.
Kendati mengaku sangat bangga, perempuan yang senang berambut pendek ini mengatakan, rekor tersebut hanya catatan angka, dan sama sekali tak mengubah hidupnya.
"Besok, matahari yang sama akan kembali bersinar, dan saya akan tetap latihan keras seperti biasa, bersama rekan-rekan yang lain. Saya pikir itulah memang yang harus dilakukan seorang atlet, latihan, dan terus latihan. Mereka tak menghentikan latihannya karena ia telah memecahkan rekor tertentu," ujarnya seperti dikutip dari Los Angels Times.
Seniornya, Mia Hamm yang rekornya telah ditumbangkan, memberi selamat untuk Wambach. "Saya sangat bangga padanya. Ia telah berlatih dengan sangat keras untuk bisa sampai pada level ini. Ia pemberani, dan pantang menyerah. Disiplin, dan tekad yang kuat telah membuatnya jadi luar biasa seperti ini, dan membuatnya jadi striker yang paling ditakuti lawan," pujinya.
Pencapaian Wambach pun mendapat perhatian dari Presiden Amerika Serikat, Barrack Obama. Obama menyelamati Wambach dengan menuliskan pesan melalui akun Twitter miliknya.
"Congratulations @AbbyWambach, the greatest goal scorer of women's soccer-you've made your country proud. #ChasingAbby (Selamat @AbbyWambach, pencetak gol terhebat dalam sejarah sepakbola wanita-Anda membuat negara Anda bangga)," tulis Obama. (Tribunnews.com/den)