TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Persepam Madura United Daniel Roekito mengungkapkan rahasia sukses skuadnya menggilas tuan rumah Sriwijaya FC dengan skor telak 0-4 dalam laga di Stadion Gelora Sriwijaya, Jakabaring, Palembang, Senin (15/7).
Ia mengaku, anak-anak asuhnya tampil baik dan mampu memancing emosi skuad Laskar Wong Kito, julukan Sriwijaya FC.
Makanya, meski bermain dengan 10 pemain setelah Ahmad Rivai mengantongi kartu kuning kedua, mereka tetap tampil percaya diri dan menang.
Empat gol Persepam diciptakan Busari, Alain N'Kong, dan dua gol dari kaki Zaenal Arif. Dengan hasil ini, Persepam naik satu tingkat ke posisi 10 dengan 37 poin dari 29 kali laga. Sedangkan Sriwijaya FC bertahan di peringkat 4 dengan 53 poin
Menurut Daniel, timnya berhasil memainkan emosi pemain Sriwijaya FC.
"Gol pertama yang dicetak Busari membuat pemain Sriwijaya FC naik pitam. Tuan rumah berusaha membalikkan keadaan namun pemain kami justru makin kencang. Ini luar biasa," kata Daniel kepada Berita Kota Super Ball, Rabu (17/7).
Kemenangan telak itu, kata dia, membuktikan kepada publik sepak bola Indonesia bahwa sebagai tim promosi Persepam tidak bisa dipandang sebelah mata.
"Kemenangan telak atas Sriwijaya FC berkat kedisiplinan pemain dalam menjaga permainan. Sehingga kami biasa menguasai jalannya pertandingan. Ketenangan juga menjadi salah satu faktor kemenangan ini," ujarnya.
Selengkapnya di edisi cetak Berita Kota Super Ball