TRIBUNNEWS.COM, MONTEVIDEO - Uruguay membutuhkan poin penuh untuk mengamankan posisinya di pra-Piala Dunia 2014 zona CONMEBOL saat menghadapi Kolombia. Tim asuhan Oscar Tabarez itu pun akhirnya berhasil mengakhiri pertandingan yang digelar di Stadion Montevideo, Selasa (10/9) itu dengan kemenangan.
Tim tamu mengambil inisiatif serangan terlebih dahulu. Bomber AS Monaco, Radamel Falcao mencuri bola dari para pemain Uruguay yang sedang mengusai bola dan melakukan serangan balik, usaha Falcao itupun harus dihentikan lewat pelanggaran dari luar kotak penalti pada menit kedua. Beruntung, kesigapan Fernando Muslera di bawah mistar gawang Uruguay masih bisa mengamankan tendangan bebas tersebut.
Pertandingan kedua tim pun berjalan dengan tempo cepat. Beberapa kali baik tuan rumah dan tim tamu saling jual beli serangan. Pada menit ke-20, Luis Suarez hampir saja memecah kebuntuan, tetapi tendangan kerasnya masih bisa ditepis oleh Davide Ospina dan hanya menghasilkan tendangan sudut bagi Uruguay.
Selang lima menit kemudian giliran Falcao yang mengancam gawang Muslera. Menerima umpan matang dari Freddy Guarin, Falcao tinggal berhadapan satu lawan satu dengan Muslera, alih-alih menembak bola ke gawang, tendangan eks bomber Atletico Madrid itu malah melebar dan keluar lapangan pertandingan. Hingga babak pertama usai skor kaca mata menghiasi papan skor.
Usai turun minum, Uruguay masuk dalam keadaan yang lebih baik. Christian Stuani dan Walter Gargano dimasukkan menggantikan Nicolas Lodeiro dan Alvaro Gonzalez. Pergantian pemain itu membuat Uruguay mendominasi permainan pada babak kedua.
Stuani menjadi pembeda dengan kehadirannya di atas lapangan. Beberapa kali pemain Espanyol merepotkan sisi kiri pertahanan Kolombia dengan kecepatannya.
Saat laga babak kedua baru memasuki 20 detik, Edinson Cavani hampir membuat Uruguay unggul. Namun, tendangan pemain termahal Ligue 1 itu masih membentur tiang gawang. Bomber Paris-Saint Germain itu pun akhirnya bisa mencetak gol pada pertandingan tersebut.
Pada menit ke-78, Cavani membukukan golnya yang ke-18 nya untuk Uruguay. Menerima umpan Maximiliano Pereira, sundulan keras Cavani langsung meluncur deras ke gawang Kolombia.
Uruguay tak butuh waktu lama untuk menambah skor. Pada menit ke-80, giliran Stuani yang menjadi sorotan. Menerima umpan Gaston Ramirez, Stuani tinggal menceploskan ke gawang Opsina dengan mudah. Gol Stuani tersebut menjadi gol terakhir pada pertandingan tersebut.
Dengan hasil ini Uruguay berhasil memepet Ekuador di peringkat keempat dengan raihan poin sama-sama 22. Sedangkan Kolombia gagal menggeser Argentina di puncak klasemen.
Duniasoccer/Damar