Laporan wartawan Surya,M Zainuddin
TRIBUNNEWS.COM,MALANG - Laga tunda Arema LPI kontra Pro Duta di Stadion Gajayana, 24 September 2013 kemungkinan besar batal.
Manajemen Arema LPI belum menerima surat apapun dari PT LPIS selaku operator Liga Prima Indonesia (LPI) 2012/2013.
Direktur Operasional Arema LPI, Haris Fambudy membantah klaim Ketua Bidang Kompetisi LPI PT LPIS, Hendriyana.
Menurutnya, kemungkinan laga tunda itu digelar 24 September 2013 masih belum ada suratnya.
Manajemen memang sudah mendengar kemungkinan laga tunda digelar setelah Pro Duta melakoni laga kontra Persebaya LPI, Sabtu (21/9/2013) nanti.
“Kami mendengar hanya sebatas informasi. Belum ada suratnya,” kata Haris kepada Surya Online Tribunnews.com Network), Kamis (19/9/2013).
Manajemen Singo Edan pun sudah berkomunikasi dengan manajemen Pro Duta.
Sebenarnya Pro Duta tidak mempermasalahkan bila laga tunda digelar pekan depan.
Karena tidak ada surat, Arema LPI enggan memenuhi tuntutan PT LPIS. Apalagi PT LPIS juga belum menjawab permohonan ganti rugi dari tim yang bermarkas di Stadion Gajayana ini.
Pria berambut gondrong ini menambahkan bukan hanya tidak adanya surat yang membuat manajemen tidak menggelar laga.
Panitia pelaksana (Panpel) pun harus mencari lapangan representatif untuk pertandingan.
Bila laga itu digelar sesuai permintaan PT LPIS, Arema LPI tidak bisa menggelar di Stadion Gajayana.
“Saya dapat informasi kalau Stadion Gajayana dipakai. Kalau jadi tanding, akan ditaruh dimana,” tambahnya.
Stadion Gajayana menjadi stadium training peserta Menpora Cup. Turnamen yang terpusat di Stadion Kanjuruhan ini baru akan berakhir pada 29 September 2013.
Selain itu, stadion milik Pemkot Malang itu digunakan untuk pelaksanaan kompetisi internal PSSI Kota Malang.