TRIBUNNEWS.COM, PAPEETE - Penampilan timnas Tahiti di Piala Konfederasi 2013 lalu mengundang perhatian para kontestan meski mereka mengakhiri turnamen dengan kebobolan 24 gol.
Kali ini, Tahiti kembali mengundang perhatian tapi tidak di dalam lapangan. Pasalnya, Liga Sepak Bola Tahiti adalah satu-satunya liga di dunia di mana tim yang kalah mendapatkan satu poin.
Di liga setempat, setiap kemenangan berarti empat poin, seri dua poin dan kalah satu angka dari format tradisional yang 3-1-0.
Mereka memakai format 4-2-1 dengan alasan sederhana, agar semua tim senang.
"Kami hanya tak ingin siapapun sedih," kata direktur PSSI-nya Tahiti, Charles Ariiotima.
"Dengan sistem ini, meski ada tim yang kalah di setiap laga, angka mereka tidak akan nol di akhir musim. Sepak bola, bagaimanapun juga yang penting adalah kesenangan."
Namun, bukan berarti tim akan selalu memperoleh angka. Satu-satunya cara tim di Tahiti pulang tanpa poin adalah kalau kalah WO.