TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Bambang Pamungkas dan Ponaryo Astaman mendapatkan kesempatan untuk berada di staf kepelatihan timnas Indonesia. Ini merupakan program untuk memberdayakan potensi mantan pemain-pemain nasional sebagai pelatih.
“Ada rencana memberikan kesempatan kepada para mantan pemain timnas berkecimpung di kepelatihan. Tapi, levelnya baru staf pelatih,” ujar Sekjen PSSI, Joko Driyono.
"Selain Bepe, kemarin ada wacana memasukkan nama Ponaryo juga di dalam staf kepelatihan timnas. Beberapa pemain dari era Primavera juga akan diberi kesempatan seperti Kurniawan Dwi Yulianto,"
Badan Tim Nasional (BTN) pernah menjalankan program ini pada 2013 di era pelatih timnas Indonesia Jacksen F Tiago. Yeyen Tumena merupakan mantan pemain yang pernah mengikuti program tersebut.
“Yeyen Tumena sudah melakukannya saat timnas senior ditangani oleh Jacksen F Tiago. Saat ini beberapa mantan pemain sudah ada yang sukses menjadi pelatih. Ada Aji Santoso, lalu Eko Purjianto (eks Primavera) di timnas U-19," tuturnya.
Joko Driyono mengatakan, tujuan diadakannya program ini untuk memberdayakan mantan pemain supaya dapat mengabdi sebagai pelatih di timnas Indonesia.
“Pada dasarnya, kami ingin memunculkan pelatih-pelatih berbakat yang berasal dari dalam negeri,” katanya.