TRIBUNNEWS.COM, DORTMUND - Borussia Dortmund menyambut libur musim dingin dengan kekalahan 1-2 dari Hertha Berlin di Signal Iduna Park. Kondisi itu cukup diratapi Nuri Sahin. Menurut dia, Dortmund tak memiliki naluri membunuh.
Pada laga tersebut, Dortmund memang tak lebih inferior ketimbang Hertha. Namun, dari sekian banyak peluang, cuma satu gol yang tercipta berkat aksi Marco Reus pada menit ketujuh.
"Seharusnya kami bisa menambah keunggulan, tapi kami kehabisan bahan bakar. Kami harus lebih punya naluri membunuh untuk bisa memenangi laga seperti itu. Seandainya kami bisa mencetak gol kedua, Hertha tak punya kesempatan bangkit. Mereka bertahan pada babak kedua dan mengambil keuntungan dari kesalahan kami. Hal yang membuat kami frustrasi," bilang Sahin.
Senada dengan Sahin, Sebastian Kehl pun menyadari penurunan performa Dortmund setelah unggul cepat.
"Kami berhenti bermain semenjak start bagus. Kami membiarkan Hertha kembali menemukan bentuk permainan dengan dua gol. Lalu, kami kesulitan membongkar pertahanan mereka pada babak kedua. Kekalahan ini sangat mengecewakan. Kekalahan kandang ketiga beruntun dan sekarang kami harus menunggu tahun depan untuk bangkit lagi," tukas sang kapten.
Saat ini Die Schwarzgelben menempati peringkat keempat dengan ketinggalan 12 poin di belakang pemuncak klasemen, Bayern Munchen. Seusai libur musim dingin, Dortmund akan bersua Augsburg di Signal Iduna Park pada 25 Januari 2014.
Duniasoccer/irawan