TRIBUNNEWS.COM - Persija Jakarta siap meladeni persaingan ketat babak penyisihan Inter Island Cup (IIC) 2014 dengan kekuatan terbaiknya.
Kinerja gelandang dan barisan penyerang menjadi sorotan utama yang harus dibenahi.
Pelatih kepala Benny Dolo memang tidak mematok target khusus pada IIC 2014. Namun, turnamen pramusim tersebut akan dimanfaatkan untuk mencari bentuk permainan dan kerangka tim inti demi meraih target juara di kompetisi LSI.
"Saya tidak mematok target khusus di IIC, tapi bukan berarti kami akan menyerah sebelum bertanding. Turnamen ini sangat penting untuk mematangkan kolektivitas dan megevaluasi kelebihan dan kekurangan kami," kata Benny Dolo yang ditemui Berita Kota Super Ball usai menjalani latihan terakhir di Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga (POR) Pelita Jaya, Sawangan, kemarin.
Pelatih 63 tahun itu mengaku masih harus bekerja keras menyatukan visi bermain anak asuhnya. Koordinasi lini tengah dan barisan depan jadi sorotan utama.
Kini, Persija memiliki barisan gelandang yang lebih bewarna dibandingkan dengan stok pemain pada musim lalu. Kehadiran Egi Melgiansyah membuat Benny Dolo harus memutar otak untuk mencari komposisi terbaik di lini tengah.
Kini tim berjulukan Macan Kemayoran itu memiliki tiga gelandang utama yang karakternya tidak jauh berbeda. Selain Egi, dua gelandang lainnya, Rohit Chand dan Amarzukih lebih bertipikal gelandang bertahan.
Ketiga pemain ini kemungkinan tidak akan sering diturunkan bersamaan di lini tengah. Dalam sesi laga uji coba melawan Liberia Selection, Bendol kerap melakukan rotasi terhadap ketiga pemainnya itu.
"Kita akan mencoba merotasi gelandang sampai menemukan komposisi yang cocok. Ketiga gelandang tersebut bisa saja diturunkan bersama, tapi Rohit condong sebagai gelandang serang di belakang striker," ujar Bendol.