TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Pemain Persib Bandung menjajal rumput Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kamis (10/4) pagi. Latihan di GBLA itu bagian persiapan menghadapi big match melawan Arema Cronus.
"Hari ini kami menggelar gim internal sebagai pengganti uji coba. Ini yang bisa kami lakukan," kata Pelatih Persib Djadjang Nurdjaman kepada wartawan.
Dalam gim internal tersebut, pelatih yang akrab disapa Djanur ini melihat kekompakan tim setelah tujuh pemain tim nasional bergabung lagi.
"Hasilnya saya pikir masih cukup bagus. Kerja sama cukup bagus. Tidak meraba-raba lagi karena sebelumnya sudah ada kerja sama yang baik," ucap mantan pemain Persib era Perserikatan ini.
Ditanya soal memilih latihan di GBLA, Djanur mengatakan, dengan berlatih di lapangan yang cukup representatif dia bisa melihat aliran bola antarpemain. "Alhamdulillah dikasih pinjam sama pengelola di sini. Walaupun sedang dirapikan tapi tidak apa-apa, jauh lebih
baik," ujar Djanur.
Dia mengatakan, lapangan di Stadion Persib yang selama ini menjadi venue latihan sudah tak memungkinkan karena permukaannya tak rata. "Alur bolanya tidak jalan dengan benar, jadi saya milih di GBLA," ujarnya.
Mengenai calon lawannya, Djanur menuturkan, jika Arema merupakan tim yang bagus. Dibandingkan musim lalu, Arema kini semakin berkembang di tangan Suharno.
Ia menambahkan, datangnya pemain-pemain baru yang dikombinasikan dengan pemain lama dan juga pelatih baru membuat Arema semakin komplet.
Djanur juga melihat lini depan Arema semakin produktif di musim ini. Kemudian ditunjang dengan lini belakang yang kuat dan lini tengah yang mumpuni.
Namun, ini tak menyurutkan niat Persib untuk meraih poin penuh di laga nanti. Kemenangan akan membawa Persib ke urutan pertama Liga Super Indonesia (LSI) Wilayah Barat. Dan kemenangan Persib juga akan menjadi kekalahan pertama Arema di musim ini.(tis/men)