TRIBUNNEWS.COM, MANCHESTER - Roy Keane menjadi salah satu kandidat pengganti David Moyes di kursi manajer Manchester United. Akan tetapi, pria yang kini menjadi asisten pelatih timnas Republik Irlandia itu mengaku ogah balik ke Man. United.
Saat pergi dari Man. United pada 2005, Keane memang meninggalkan kesan kurang bersahabat, terutaman dengan eks Manajer Sir Alex Ferguson. Namun, dia tak menyebut alasan itu yang melatari keengganan balik ke Old Trafford.
"Tidak, saya rasa tidak. Orang-orang terus menanyai saya, soal pekerjaan lain. Saya sudah punya pekerjaan dan saya senang dengan semua ini," ucap Keane kepada Radio Today FM.
Keane pun menolak berkomentar lagi soal Ferguson dan juga isi ruang ganti Man. United.
"Tidak, saya tidak yakin. Mungkin tidak. Tapi lihat, saya telah mengatakan tentang orang lain. Sepak bola adalah permainan lawas yang lucu dan kadang-kadang Anda merasakan bentrokan kepribadian, tapi itu adalah sesuatu yang tidak ada di pikiran saya saat ini, saya jujur kepada Anda, entah itu baik atau buruk," tambahnya.
Sebelum menjadi asisten Manajer Martin O'Neill di timnas Rep. Irlandia, Keane pernah menjajal karier sebagai manajer Sunderland dan Ipswich Town. Dia pun masih berharap kelak akan kembali mengemban jabatan itu.
"Saya tentu saja ingin kembali menjadi manajer," tandasnya.