News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Piala Dunia 2014

Italia vs Luksemburg, Jadi Momentum Gli Azzurri

Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Cesare Prandelli dan pemain Italia

TRIBUNNEWS.COM - Italia mengusung misi wajib menang di pertandingan persahabatan menghadapi Luksemburg di Stadio Marc’Antonio Bentegodi, Verona, Kamis (5/6) dinihari WIB. Kemenangan atas negara berperingkat 112 dunia akan memiliki makna ganda bagi Gli Azzurri.

Bagi pelatih Cesare Prandelli, kemenangan sangat ia butuhkan untuk menjawab kritik dari para pengamat, setelah rentetan hasil negatif yang diderita Italia di enam pertandingan terakhir mereka. Saat itu Italia hanya mampu meraih lima hasil imbang dan satu kali kekalahan. Di laga terakhirnya, juara Piala Dunia empat kali itu ditahan imbang Republik Irlandia 0-0 pada Minggu (1/6).

Hasil ini imbang itu membuat banyak pihak pesimistis Gli Azzurri akan mampu meraih prestasi di Piala Dunia 2014. Bahkan bukan tidak mungkin, pencapaian buruk seperti empat tahun lalu di Afrika Selatan, saat Italia tidak lolos ke babak perdelapanfinal, akan terulang kembali.

Kondisi sulit Italia yang tak kunjung meraih kemenangan setelah menaklukkan Republik Ceko 2-1 pada 11 September 2013 dalam kualifikasi Piala Dunia zona Eropa, kini ditambah dengan absennya sejumlah pemain yang semula menjadi andalan Cesare Prandelli.

Setelah Giuseppe Rossi, penyerang Fiorentina yang tidak dibawa karena kondisi kebugaran tubuhnya diragukan karena cedera paha pada Januari, giliran Riccardo Montolivo yang terpaksa menepi dari daftar nama 23 pemain yang dibawa ke Brasil.

Kapten AC Milan itu menderita cedera patah kaki di laga persahabatan melawan Republik Irlandia. Montolivo pun dipastikan harus beristirahat minimal enam bulan.

Absennya Montololivo itu membuat gelandang Marco Verratti merasa kehilangan mentornya di timnas Italia. “Saya tak dapat membayangkan bagaimana Riccardo melewati masa seperti ini. Cedera yang dia alami berpengaruh bagi kami. Tetapi sekarang kami harus mengambil kesempatan yang telah ditawarkan pelatih kepada kami,” tutur pemain Paris Saint-Germain dilansir soccerway.

Verratti kini digadang-gadang akan menggantikan peran dari Montolivo. Pemain berusia 21 tahun dinilai telah semakin matang permainannya di usianya yang masih belia. Sejak pindah dari Pescara pada bursa transfer musim panas 2012-2013, Verratti selalu menjadi pemain andalan di lini tengah.

Verratti juga turut berjasa mengantarkan Le Parisien meraih sejumlah trofi musim lalu. Pada musim 2013-2014, PSG meraih gelar Ligue 1, Coupe de la Ligue, dan Super Cup. Selain Verratti, di lini tengah Gli Azzurri juga masih terdapat pemain berpengalaman seperti Andrea Pirlo dan Daniele De Rossi.

“Piala Dunia adalah Piala Dunia. Sangat antusias dan menarik bermain di sana. Mewakili negara di Amerika Selatan merupakan kebanggan bagi diri saya,” tutur pemain yang memulai karier di Pescara itu.

Terlepas dari permasalahan yang tengah dialami Italia, laga melawan Luksemburg ini akan menjadi kesempatan emas bagi Gli Azzurri untuk meningkatkan rasa percaya diri menjelang terbang ke Brasil. Selama ini Luksemburg punya catatan buruk dengan hanya dua kemenangan dari 19 laga.

Kemenangan terakhir Luksemburg diraih pada 10 September 2013, pada waktu yang sama Italia meraih kemenangan. Mathias Janisch mengantarkan Luksemburg menang 3-2 atas Irlandia Utara dalam pertandingan kualifikasi Piala Dunia.

Setelah itu, Luksemburg juga tampil buruk dengan kebobolan 16 gol dari lima laga. Termasuk hattrick Romelu Lukaku yang mengantarkan Belgia meraih kemenangan 5-1 pada pekan lalu.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini