TRIBUNNEWS.COM, SALVADOR - Gawang kiper Kosta Rika Keylor Navas awalnya diprediksi akan menjadi lumbung gol bagi tim-tim besar di Piala Dunia 2014.
Namun kenyataan berbicara lain. Pemain berusia 27 tahun itu hanya kemasukan dua gol dalam lima liga Los Ticos. Penampilan gemilangnya ini pun dianugerahi empat titel pemain terbaik pertandingan.
Pada tiga laga Grup D, hanya penyerang Uruguay Edinson Cavani yang mampu menjebol gawangnya, itu pun melalui titik putih. Gol kedua yang bersarang di gawangnya dicetak pemain belakang Yunani, Sokratis Papastathopoulos pada laga 16 besar.
Prestasi Navas sejauh ini hanya bisa disamai Lionel Messi. Hingga babak perempat final, kapten Argentina ini juga sudah mengoleksi empat titel pemain terbaik pertandingan. La Pulga mendapatkan penghargaan tersebut di empat laga awal Albiceleste.
Messi memiliki peluang untuk melewati pencapaian Navas karena Tim Tango melaju hingga semifinal, sementara Kosta Rika telah tersingkir di 8 besar.
Gelandang serang Kolombia James Rodriguez ada di posisi ketiga pengumpul titel pemain terbaik pertandingan. Sayang, serupa dengan Navas, kiprahnya di Brasil telah usai selepas kekalahan Kolombia dari Tim Samba pada perempat final.
Dengan fakta ini, hanya gelandang Jerman Thomas Mueller dan penyerang sayap Belanda Arjen Robben yang kemungkinan besar dapat mengejar pencapaian Navas dan Messi.
Mueller akan turun melawan Brasil, Rabu (9/7/2014) dini hari nanti. Robben juga akan menjadi pemain kunci Belanda ketika akan berhadapan dengan Argentina, Kamis (10/72014) mendatang.