TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Merayakan Idul Fitri sepertinya memang tidak menyenangkan tanpa keluarga. Sehingga banyak masyarakat kita yang berusaha keras untuk bisa pulang kampung.
Namun tidak semua bisa melakukannya, seperti Pelatih Mitra Kukar U-21, Rahmat Hidayat. Dia mengaku tidak pulang ke kampung halamannya di Kudus, Jawa Tengah. Pasalnya dia harus menyiapkan timnya sebelum kembali menyelesaikan sisa laga di kompetisi Liga Super Indonesia (LSI) musim ini.
"Saya sudah tiga tahun tidak pulang ke Kudus untuk merayakan Idul Fitri. Alasan pertama karena, kedua orangtua saya di Kudus sudah meninggal. Alasan kedua, saya tidak bisa meninggalkan tim ini terlalu lama, karena harus dipersiapkan sebaik-baiknya," kata Rahmat kepada Harian Super Ball, pekan lalu.
Apalagi Rahmat juga sudah tinggal di Tenggarong, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur selama 10 tahun belakangan.
"Istri saya orang Tenggarong. Saya sudah punya tiga anak, karena keluarga dan pekerjaan di sini, terpaksa saya fokus di sini dulu. Jika tahun depan, ada waktu yang kosong, saya akan berlebaran bersama saudara-saudara di Kudus. Karena bagaimanapun saya juga kangen dengan saudara kandung dan kerabat di Kudus," tutur Rahmat.