Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM,MALANG - Lawan Persita Tangerang memberikan pelajaran berharga bagi Arema Cronus.
Jelang laga selanjutnya, Arema mengasah agresifitas serangan.
Dalam latihan yang digelar di Stadion Gajayana, Ahmad Bustomi dan kawan-kawan berlatih pola-pola serangan.
Pelatih Arema Suharno memberikan latihan berupa game. Dalam game tersebut dibagi antara tim utama dan pelapis.
Tiap pemain harus terus bergerak dan tidak diperbolehkan memegang bola terlalu lama, hanya dua atau tiga kali sentuhan.
Selain itu, pemain juga diasah memanfaatkan peluang melalui crossing.
"Melawan tim yang bertahan total kami sering temukan kesulitan, kami harus pecahkan masalah itu," kata Suharno, Rabu (20/8/2014).
Seperti halnya saat melawan Persita yang bertahan total, Arema kesulitan untuk menembus pertahanan lawan.
Itu juga bisa kembali terjadi saat melawan Sriwijaya FC
"Kami harus memanfaatkan setiap peluang yang ada," kata Suharno.