News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Lini Belakang Persija Jakarta Terbaik

Penulis: Jun Mahares
Editor: Dewi Pratiwi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sejumlah pesepak bola tim Persija Jakarta saat mengikuti latihan di Stadion Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Sabtu (19/7/2014). (Super Ball/Feri Setiawan)

TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Kendati tidak lolos ke delapan besar Liga Super Indonesia (LSI) 2014, namun penampilan lini belakang Persija Jakarta patut diacungi jempol. Tim berjulukan Macan Kemayoran mengantongi predikat kemasukan gol terminim kedua di wilayah barat.

Gawang Andritany Ardhiyasa hanya kemasukan 15 gol di sepanjang putaran grup wilayah barat. Persija lebih banyak kemasukan 2 gol dibanding juara grup Arema Indonesia yang hanya kebobolan 13 gol.

Daftar kemasukan gol Persija lebih unggul dari runner-up wilayah barat, Persib Bandung, yang kebobolan 20 gol. Sementara peringkat ketiga Semen Padang dijebol sebanyak 17 gol.

Adapun Pelita Bandung Raya yang sukses mengkudeta posisi Persija di peringkat keempat klasemen akhir, berpredikat sebagai tim papan atas dengan kemasukan gol terbanyak.Gawang Deniss Romanovs disusupi 21 gol.

Strategi empat pemain di jantung pertahanan cukup ampuh membendung gempuran para penyerang lawan. Ismed Sofyan, Fabiano Beltrame, Ngurah Nanak, dan Dany Saputra menjadi komposisi terbaik di sepanjang musim ini.

Posisi Ismed, Fabiano, dan Danny tidak tergantikan. Sementara Nanak harus bergantian tampil dengan Syahrizal Syahbuddin di sektor bek tengah. Namun, pelatih kepala Benny Dolo lebih memercayai Nanak di putaran kedua kompetisi.

Benny Dolo belum mau berkomentar banyak terkait hasil evaluasi pemain yang telah disusunnya. Namun, pelatih 63 tahun itu mengaku cukup puas dengan penampilan lini belakang anak asuhnya.

Dany Saputra menjadi salah satu rekrutan terbaik Persija di musim ini. Kendati sempat meragukan dalam turnamen pra kompetisi, namun bek tim nasional Indonesia U-23 itu sukses merebut kepercayaan Benny Dolo.

Dalam beberapa kesempatan wawancara dengan Super Ball, pelatih yang akrab disapa Bendol itu mengakui peningkatan signifikan dari Danny. Bek 23 tahun itu memiliki kecepatan dan disiplin yang tinggi.

"Dia (Dany) sosok yang disiplin dan mau belajar. Grafik permainannya cukup meningkat dan seorang pekerja keras. Saya harap bisa dipertahankan dan tingkatkan kembali musim depan," ucap Bendol.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini