TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Pelatih Tim Nasional Indonesia U-19 Indra Sjafri mengatakan berdoa dan menyempatkan diri datang ke makam orangtua menjadi rutinitas yang dilakukan menjelang pertempuran di Piala Asia 2014, Myanmar.
Ritual doa dan meminta restu orangtua merupakan tradisi lokal yang tetap dilakoni dirinya. Bahkan, ia menyerukan kepada anak asuhnya meminta restu kedua orangtuanya sebelum terbang ke Myanmar.
"Berdoa dan berziarah ke makam orangtua itu biasa, tidak perlu dipertanyakan lagi," ujar Indra Sjafri kepada Harian Super Ball.
Indra menambahkan beragam cara dilakukan anak asuhnya dalam meminta restu orangtua. "Itu merupakan kearifan lokal yang dilakukan dengan cara berbeda-beda. Tapi kite lakukan itu karena ingin menghadapi pertempuran," ujarnya.
Indra Sjafri mengatakan pihaknya fokus pada tiga pertandingan di Piala Asia 2014, Myanmar. "Kegiatan saya sekarang semuanya tertuju pada persiapan pertandingan di Myanmar. Yang lain, tidak," ujarnya.
Timnas Garuda Jaya akan menjalani Turnamen Piala Asia 2014 yang digelar tanggal 9-23 Oktober 2014. Sebanyak 23 Pemain bakal menjalani empat pertandingan yang dimulai melawan Uzbekistan, Jumat (10/10). Kemudian disusul menghadapi Australia dan Uni Emirat Arab. Indonesia tergabung ke dalam grup B. Jika lolos grup, Evan Dimas dkk masuk ke perempat final Piala Asia U-19. Empat besar dari 16 tim yang berlaga di Myanmar berhak tampil di Fifa Piala Dunia U-20 di Selandia Baru Tahun 2015.
Timnas U-19 Rutin Doa dan Ziarah ke Makam Orangtua Jelang ke Myanmar
Penulis: Syahrul Munir
Editor: Dewi Pratiwi
AA
Text Sizes
Medium
Large
Larger