TRIBUNNEWS.COM - Son Heung-min meyakini tiga poin dari kemenangan 2-1 atas tuan rumah Zenit St Petersburg, Rabu (5/11/2014), sangat krusial bagi Bayer Leverkusen dalam upaya mereka untuk melangkah lebih jauh di Liga Champions.
Striker internasional Korea Selatan tersebut memborong seluruh gol kemenangan Leverkusen dalam tempo lima menit pada matchday 4 Grup C di Stadion Petrovskij, St Petersburg (Rusia). Jose Rondon mencetak gol hiburan buat tuan rumah, menit ke-89. (Baca:Kandaskan Zenit 2-1, Leverkusen Rebut Kemenangan Ketiga Beruntun)
Mengoleksi sembilan poin hasil dari tiga kemenangan dan satu kekalahan dari empat pertandingan, Laskar Pabrik-julukan Bayer Leverkusen-memimpin grup. Mereka unggul empat poin atas AS Monaco, wakil Prancis yang kalah 0-1 di Benfica (Portugal). Zenit dan Benfica sama-sama mengoleksi poin empat.
Son menegaskan, timnya akan terus berusaha meraih hasil maksimal di dua laga terakhir berikutnya. "Di babak pertama kami begitu kerepotan, itu bukan kami yang sesungguhnya," katanya.
"Tapi di babak kedua," lanjut pemain yang sudah mencetak lima gol, termasuk tiga gol di Liga Champion di musim ini tersebut, "Kami mempertontonkan permainan menawan, Anda selalu bisa melihat bahwa kami ingin memenangi pertandingan ini dan kami akhirnya melakukannya."
"Tambahan tiga poin ini amat penting," ujar pemain berusia 22 tahun ini.
Pelatih Zenit Andre Villas-Boas mengatakan, timnya tidak punya pilihan selain memenangi dua laga terakhir (menjamu Benfica dan tandang ke Monaco), jika ingin lolos ke babak 16 besar.
"Peluang kami agak bergantung pada apa yang terjadi dengan Benfica dan Monaco. Tentu saja, kami harus mengalahkan kedua tim itu," kata Villas-Boas.
Baca di Koran Super Ball, Kamis (6/11/2014)