TRIBUNNEWS.COM - Nathaniel Clyne selalu ingat dengan masa kecilnya yang bahagia. Tidak aneh jika bek kanan Southampton ini punya tato semasa kecilnya di lengan kiri.
Selain tato yang berupa potret diri saat berusia tiga tahun, Clyne yang dipanggil oleh pelatih Timnas Inggris Roy Hodgson untuk melawan Slovenia juga punya tato bergambar ikon Kota London berupa gardu telepon dan menara Big Ben.
Kemarin ia mengungkap latar belakang tato tersebut. "Gambar bayi itu adalah saya saat berusia tiga tahun. Saat itu saya sedang memegang bola dan berada di rumah ibu saya. Saya pikir, akan sangat baik jika saya selalu mengenang masa kecil saya itu, dengan membuat tato di lengan," kata Cylne.
"Ketika saya berusia tiga tahun, saya selalu ingin menjadi pemain sepak bola. Saya mengikuti kakak yang selalu berlatih di lapangan parkir. Saya bangga dengan tempat asal saya di Stockwell. Ibu selalu mendampingi dan melihat saya bermain sepak bola. Hingga sampai saat ini ibu masih megikuti perkembangan saya," tuturnya.
Clyne mengaku bangga menjadi bagian dari skuat Three Lions untuk melawan Slovenia di kualifikasi Piala Eropa 2016. Pemain berusia 23 tahun itu memang harus bersaing dengan seniornya. Namun bukan berarti ia tidak punya peluang untuk meraih caps pertamanya akhir pekan ini.
Inggris saat ini berada di puncak klasemen Grup E dan berpeluang besar lolos ke putaran final di Prancis. Besar kemungkinan Hodgson akan menurunkan beberapa pemain lapis dua, dan itu berarti peluang bagi Clyne.
Baca di Koran Super Ball, Kamis (13/11/2014)