TRIBUNNEWS.COM, ATHENA - Setelah memecat Claudio Ranieri, Yunani tidak butuh waktu lama untuk mencari pelatih baru. Kabarnya negeri para dewa itu membidik pelatih asal Italia lainnya, yakni Giovanni Trapattoni.
Mendengar kabar bahwa Yunani tertarik menggunakan jasanya, Trapattoni mengaku terhormat. Pelatih veteran berusia 75 tahun itu mengaku siap untuk menangani Kostas Manolas dkk.
"Ini akan menjadi suatu kehormatan bisa menjadi pelatih dari tim seperti Yunani. Mereka adalah tim yang hebat dan negara yang ingin saya tangani," kata Trapattoni.
"Namun, saya belum mendapat tawaran dari siapa pun. Saya sudah ke Yunani beberapa kali dan selalu bermimpi bekerja di sana. Iklim yang luar biasa, laut yang indah dan tingkat sepak bola yang baik," sambung Trapattoni.
Yunani memecat Ranieri setelah hasil buruk yang dicatat di kualifikasi Euro 2016. Yunani menjadi juru kunci Grup F, setelah hanya mencatat satu poin dari empat pertandingan.
Bahkan pada pertandingan terakhir Yunani kalah dari tim lemah Kepulauan Faroe 0-1. Kekalahan itu juga menjadi pertandingan terakhir Ranieri bersama Yunani.