TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Timnas Indonesia, Alfred Riedl, enggan melatih klub-klub Indonesia jika nantinya sudah tidak lagi menjabat kursi pelatih timnas Indonesia. Menurut Riedl, tekanan melatih klub-klub di Indonesia begitu berat.
Kontrak Alfred Riedl bersama timnas Indonesia bakal berakhir pada akhir tahun ini. Jika tidak menjadi juara Piala AFF 2014, maka Riedl dipastikan bakal lengser sebagai pelatih.
"Tidak, saya tidak akan melatih klub-klub Indonesia. Kebanyakan manajer klub-klub Indonesia memiliki kekuasaan yang sangat kuat. Anda tahu itu. Saya tidak bisa seperti itu," kata Alfred Riedl.
"Ketika Anda diserahkan tanggung jawab sebagai pelatih, Anda harus mempunyai kekuatan penuh. Jadi, ketika gagal, manajer bisa menendang Anda kapan saja. Itu sesuatu yang salah di Indonesia," lanjutnya.
"Sekarang, kontrak saya habis sampai Desember dan selanjutnya akan melihat tawaran baru datang. Mungkin, saya akan pulang dahulu ke rumah. Saya tetap siap melatih, jadi kita lihat saja tahun depan," lanjutnya.