News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Super Indonesia

Komposisi Para Gelandang Persib Berubah Karena Kehadiran Dedi Kusnandar

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dedi Kusnandar

Laporan Wartawan Tribun Jabar Tarsisius Sutomonaio

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman lebih banyak memakai dua gelandang bertahan pada musim lalu. Hariono yang berstatus pemain lama diduetkan dengan rekrutan baru Muhammad Taufiq.  

Hariono tampil dalam 22 pertandingan Persib akibat beberapa absen dengan masalah kebugaran dan Taufiq bermain dalam 25 laga.

Jika di antara mereka terpaksa absen atau karena strategi, ada satu gelandang serang yang diperbantukan menggalang pertahanan meski tak melulu mundur.

Biasanya, Makan Konate yang menjadi 'pendamping' Hariono atau Taufiq.   Secara umum, kolaborasi duo gelandang bertahan, terutama Hariono dan Taufiq, mampu menjaga keseimbangan permainan Persib.

Mereka menjadi penyaring serangan lawan sebelum sampai ke jantung pertahanan yang ditempati Vladimir Vujovic-Ahmad Jufriyanto.  

Komposisi yang sering terlihat di lapangan musim lalu, kemungkinan besar berubah dengan munculnya Dedi Kusnandar. Dedi dipulangkan untuk menambah kekuatan Persib musim depan.

Dia diharapkan bisa meminimalisasi intensitas serangan lawan dibandingkan musim lalu. Kehadiran Dedi dipastikan akan menambah bumbu persaingan. Lebih panas kalau Djadjang hanya memakai satu gelandang bertahan.

Kalau masih menerapkan strategi yang sama, maka dari tiga nama itu ada yang menjadi penonton terlebih dahulu. Pilihan tetap memakai dua gelandang bertahan dianggap masuk logika karena patron tersebut tak serta merta dihapus karena kekuatan Persib bisa dikatakan utuh.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini