Laporan Wartawan Harian Super Ball, Sigit Nugroho
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Asisten pelatih Persela Lamongan, Didik Ludiyanto, mengaku, siap jika diminta untuk menjadi pelatih sementara. Namun dia khawatir dengan aturan regulasi yang mengharuskan pelatih klub Liga Super Indonesia (LSI) harus memiliki lisensi A AFC. Oleh karena itu dia berharap manajemen Persela bisa segera mendapatkan pelatih kepala sebelum kompetisi LSI musim depan digelar. (Baca juga: Selesai Kursus Didik Ludiyanto Langsung Pimpin Latihan Persela)
"Saya berharap, manajemen bisa segera mendapatkan pelatih kepala, karena saya terbentur regulasi. Tetapi kalau diminta menjadi pelatih sementara saya siap saja. Mudah-mudahan saja semuanya berjalan lancar, saya akan membantu membuat kerangka tim yang baik. Saya menargetkan Persela bisa dapat prestasi yang lebih baik dari kompetisi musim lalu," kata Didik kepada Harian Super Ball.
Soal sulitnya Persela memperoleh pelatih, Didik tidak mau banyak komentar. "Itu sudah ranah dari manajemen. Apalagi saya kan sedang mengikuti kursus lisensi ini. Jadi saya sedang fokus di sini. Saya dan manajemen memang terus berkomunikasi untuk persiapan tim, tetapi kalau soal pelatih tetap manajemen yang memutuskan," ucap Didik.